Categories: KalselTanah Bumbu

Tentukan Arah Kiblat Mesjid Apung Ar-Raudhah Akan Jadi Ikon Baru Tanah Bumbu

HEADLINE9.COM, BATULICIN – Rencana pembangunan mesjid apung yang terletak di Kecamatan Kusan Hilir kini sudah masuk pada pase penentuan arah kiblat, walaupun rencana sebelumnya mesjid terletak di Desa Sungai Lembu karena alasan keamanan untuk lalu lintas pengguna jalan raya posisi pembangunan mesjid apung tersebut pindah ke pusat Kota Pagatan.

Mesjid apung yang nantinya diberi nama Ar Raudhah tersebut di bangun oleh PT Borneo Indobara (BIB) untuk masyarakat Tanah Bumbu.
Nantinya selain menjadi tempat beribadah, mesjid tersebut juga akan menjadi tempat wisata religius karena mesjid tersebut akan menjadi mesjid pertama di Kalimantan Selatan yang dibangun di atas permukaan air laut.

Dalam kegiatan penentuan arah kiblat mesjid apung tersebut dihadiri Bupati Tanah Bumbu H. Sudian Noor, Senior Manager CSR dan Eksternal Relasion PT BIB Dindin Makinudin, Kepala Kemenag H. Ahmad Kamal serta Kepala SKPD dan juga Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan Kusan Hilir.

Saat di wawancarai, Senior Manager CSR Dindin Makinudin menyampaikan pembangunan mesjid apung tersebut selain digunakan sebagai tempat ibadah, diharapkan juga mesjid yang akan dibangun 2 lantai tersebut mampu menjadi Ikon Kabupaten Tanah Bumbu, karena bentuk bangunan mesjid itu sendiri sudah mengadopsi daripada logo Tanah Bumbu dimana ada kapal pinisi beserta layar yang membentang nantinya.

Bupati H. Sudian Noor dalam sambutannya mennyampaikan ucapan terimaksih serta apresiasi yang setinggi-tingginya kepada PT BIB yang sudah berkenan membangunkan mesjid apung untuk masyarakat Tanah Bumbu.

“Semoga dengan berdirinya mesjid ini nantinya tentu akan meningkatkan sisi religi masyarakat Tanah Bumbu, selain menjadi wadah untuk berwisata baru, diharapkan dengan adanya mesjid apung ini nantinya juga mampu meningkatkan perekonomian UMKM di areal mesjid tersebut,” harap Bupati.

Di informasikan, untuk bangunan utama mesjid apung tersebut nantinya berukuran 40 × 40 Meter dengan dibangun 2 lantai tidak termasuk halaman.

Diperkirakan bangunan mesjid apung Ar Raudhah tersebut akan menghabiskan dana sebesar 23 Miliar Rupiah dan akan dimulai pembangunannya pada Januari 2021 mendatang, dengan target waktu pembangunan mesjid selama 2 tahun. (Rel)

aprilia

Recent Posts

Warga Sungai Tabuk Keluhkan Belum Meratanya Bantuan

Headline9.com, MARTAPURA - Warga desa yang tinggal di Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, keluhkan belum… Read More

5 jam ago

Kaji Banding Desa Sei Asem Kabupaten Kapuas di Kecamatan Angsana Tanbu

Headline9.com, BATULICIN - Belum lama ini, Kecamatan Angsana, Kabupaten Tanah Bumbu, menjadi tujuan kaji banding… Read More

16 jam ago

Dispersip Tanbu Tingkatkan Akses Literasi Digital Dengan E-Book

Headline9.com,  BATULICIN - Dalam rangka meningkatkan akses literasi digital masyarakat. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten… Read More

16 jam ago

DP3AP2KB Tanbu Gelar Pelatihan Konvensi Hak Anak

Headline9.com, BATULICIN - Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten… Read More

17 jam ago

Mapala Uniska Salurkan Ratusan Bingkisan untuk Anak-Anak Korban Banjir di Kalsel

Headline9.com, BANJARMASIN – Mahasiswa Pencinta Alam Universitas Islam Kalimantan (Mapala Uniska) menyalurkan ratusan bingkisan makanan… Read More

17 jam ago

Komunitas Wartawan Kabupaten Banjar Gelar Aksi Sosial, Salurkan Ratusan Paket Sembako

Headline9.com, MARTAPURA - Komunitas Wartawan Kabupaten Banjar (KWKB) gelar aksi solidaritas sosial dengan membagikan ratusan… Read More

19 jam ago

This website uses cookies.