Search
Close this search box.
  1. Home
  2. »
  3. lapsus banjarbaru
  4. »
  5. Harjad Banjarbaru Diperingati dengan Rapat Paripurna dan Salat Hajat

Harjad Banjarbaru Diperingati dengan Rapat Paripurna dan Salat Hajat

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Print
Reddit

HEADLINE9.COM, BANJARBARU – Hari jadi (Harjad) Kota Banjarbaru ke-22 tahun 2021, diperingati sangat sederhana ditengah pandemi Covid-19, tanpa perayaan meriah seperti tahun-tahun sebelumnya.

Dalam peringatan Harjad Kota Banjarbaru pemerintah hanya melaksanakan rapat paripurna istimewa di gedung DPRD Banjarbaru, salat hajat sore harinya dan memberikan bantuan sosial serta buka puasa bersama dengan seluruh unsur forkopimda dan tokoh masyarakat Banjarbaru.

Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin mengatakan, kesederhanaan peringatan Hari Jadi Kota Banjarbaru ke 22 bukan hanya karena masih dalam kondisi pandemi Covid-19, namun Aditya Mufti Ariffin-Wartono ingin efisiensi anggaran dan hanya fokus untuk pembangunan kota berjuluk Idaman.

“Pada Harjad Kota Banjarbaru meski digelar sangat sederhana tetapi tidak mengurangi maknanya. Intinya bagaimana langkah kedepan mewujudkan Banjarbaru Maju, Agamis dan Sejahtera sebagaimana visi misi saya sebagai pemimpin,” ungkapnya, Selasa (20/04) siang.

Sementara itu, dalam Harjad Kota Banjarbaru ke 22 berlogo “Burung Karuang dan Karamunting”. Dikatakan aditya ikon
dipilih untuk mengangkat dan mengingatkan kembali akan potensi besar yang khas bagi Kota Banjarbaru.

“Melalui logo ini kita ingin mengangkat dan mengingatkan kembali akan nilai-nilai historik, ikon khas serta potensi-potensi besar yang dimiliki oleh kota banjarbaru yang mungkuin terabaikan oleh kita untuk kembali di kenang serta dilestarikan dalam masa kepemimpinan kami,” kata dia.

Lalu pemilihan Burung Karuang dan Karamunting, dipadu angka 22 berwarna-warni, serta gambar Balai Kota dan tagline Banjarbaru Juara juga memiliki makna istimewa.

“Burung Karuang merupakan simbol kegigihan, optimisme, dan semangat dalam beriktiar dan bertawakal kepada Allah Yang Maha Kuasa,” ujarnya.

Sementara Karamunting merupakan gambaran sesuatu yang kaya akan manfaat.

“Kedua gambar itu, kemudian dipadu dengan angka berwarna-warni yang merupakan simbol harmonisasi keberagaman yang begitu indah, serta tagline Banjarbaru Juara yang menjadi cita-cita kita bersama, Banjarbaru Maju, Agamis, dan Sejahtera,” tambahnya.

Maka makna keseluruhan logo itu pun, lanjut Aditya bersamaan dengan tema Hari Jadi ke-22 Kota Banjarbaru tahun ini.

“Dengan Kegigihan, Optimisme, Semangat, serta Ikhtiat dan Tawakal kepada Allas Yang Maha Kuasa, Bersama Kita Wujudkan Banjarbaru Juara. Banjarbaru Maju, Agamis, dan Sejahtera” tandasnya.

BACA JUGA :  IPM Banjarbaru Tertinggi di Kalsel

Baca Juga