headline9.com, BANJARBARU – Setelah mendapatkan lampu hijau dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), untuk pembangunan stadion mini di Kota Banjarbaru, kini pemerintah Banjarbaru menyiapkan lahan untuk pembangunan stadion pengganti stadion H Idak.
“Yang jelas kami sampaikan bahwa kemarin beberapa waktu lalu Menpora dan Bappenas sudah setuju. Tinggal perencanaan detail rekomendasi dari Bappenas,” ujar Walikota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin.
Aditya menerangkan mengenai stadion, saat ini timnya sedang melakukan kajian-kajian. Termasuk membuat perencanaannya. Membuat perencanaan awal untuk stadion tersebut.
“InsyaAllah apabila dua hal itu sudah selesai Menpora akan melaksanakan realisasi,” ujarnya.
Adapun opsi lokasi nantinya untuk pembangunan stadion tersebut yakni di Guntung Harapan dan lahan eks Antam.
“Memang ada dua opsi. Di Guntung Harapan dengan total lahan sekitar 14 hektar yang sudah clear and clean. Lahan eks Antam di Cempaka sekitar 20 hektar, tetapi belum selesai administrasi untuk pertanahannya atau belum bersertifikat,” jelasnya.
Diungkapkannya bahwa hal tersebut masih dikaji oleh pihaknya. Namun menurutnya, kalau dilihat dari administrasi di Guntung Harapan yang saat ini memenuhi.
Mengenai pembangunan stadion diperkirakan menelan biaya Rp 200 miliar. Diakuinya saat pengajuan kemarin ialah dari APBN.
“Jadi APBN mendanai realisasi pun yang kita minta Kementerian PUPR. Jadi Banjarbaru dalam hal ini Pemerintah Kota menerima barang jadinya saja,” timpalnya.
Ia berharap dalam waktu dekat hingga tahun 2022 bisa realisasi dan ditahun 2023 stadion tersebut sudah bisa digunakan.(nsh)
