Pihak Keluarga Guru Sekumpul Keluarkan Pemberitahuan, Berikut Isinya:

Headline9.com, MARTAPURA – Pihak keluarga KH Muhammad Zaini Bin Abdul Ghani (Guru Sekumpul) keluarkan imbauan dan pemberitahuan tentang haul, Senin (30/1/2023).

Dalam surat pemberitahuan dan imbauan yang bernomor A01/AR-SKP/I/2023 tersebut, ditandatangani kedua putra Abah Guru Sekumpul, yakni H. Muhammad Amin Badali dan H. Ahmad Hafi Badali.

“Dalam kesempatan ini ada yang ingin kami sampaikan dan luruskan mengenai Haul. Peringatan Haul Ayahanda kami (untuk umum) sedari dulu diadakan dan disesuaikan bersamaan dengan kegiatan rutin malam senin di Musholla Ar-Raudhah. Acaranya pun kurang lebih sama seperti bagaimana kegiatan malam senin biasanya,” tulis imbauan tersebut yang dikeluarkan pada Minggu (29/1/2023) pasca haul.

Namun dalam kegiatan tersebut, ditambahkan tahlil dan doa untuk almarhum Kh. Zaini Bin Abdul Ghani.

“Kemudian di waktu pandemi kami menyesuaikan dengan keadaan. Kegiatan dan Acara tetap ada, tapi tertutup dan terbatas tidak untuk umum. Bukan berarti tidak ada peringatan haul sama sekali, haul masih ada sesuai denyan keadaan,” tegasnya.

“Ditiadakan dan Tidak Terbuka untuk Umum bukan berarti tidak ada peringatan Haul sama sekali. Haul Ayahanda kami yang untuk umum itu selain karena pandemi atau keadaan lainnya, Selalu terbuka dan berjalan diadakan apa adanya,” tambahnya.

Selain itu, pihaknya menegaskan tidak meminta-minta atau menjual momen Haul. Serta tidak ada mengundang siapapun secara khusus atau terbuka. Semua diterima untuk hadir dengan panggilan hatinya masing-masing.

“Seperti itu dari awal, dan akan tetap seperti itu seterusnya. Kami pihak ahli waris akan selalu berusaha dan terus menjaga kemurnian acara dan kegiatannya agar tidak tercampur oleh hal-hal lain. Sesuai yang Ayahanda kami inginkan,” terangnya.

Berkaitan dengan tempat acara peringatan haul, pohak keluarga memastikan tidak ada berpindah, akan terus sama seperti dulu

“Walau tentu saja siapapun bisa mengadakan Haul. Tetapi kami harap para jama’ah paham dan mengerti bahwa kami tidak ada terlibat dengan pihak-pihak lain yang juga mengadakan Haul. Terlebih lagi kalau ada hal-hal yang jelas berlawanan dan berbeda dengan keinginan Ayahanda kami,” tuturnya.

Pihak keluarga juga menekankan, bahwa tidak ada terlibat dengan pihak-pihak lain yang juga mengadakan Haul. Jika ada yang menggunakan foto atau melibatkan nama Musholla Ar-Raudhah, Itu jelas tidak benar dan pihaknya tidak pernah menyetujui hal seperti itu.

“Kami juga ingin menyampaikan bahwa dari awal, pihak kami tidak pernah memulai dan menggunakan kata “Akbar” untuk Haul. Kedepannya kami harap untuk Haul Ayahanda kami tidak digunakan dan dikaitkan dengan kata Akbar atau apapun lagi,” puntagnya.

Karena menurut pihak keluarga, kata seperti itu bisa memberi kesan dan arti lain yang mungkin membuat lupa tentang apa maksud dan arti Haul itu sesungguhnya.

Selain itu, untuk kedepannya jika tidak ada sesuatu dan keadaan yang mengharuskan, kami tidak akan mengumumkan peringatan Haul lagi.

“Haul akan terus ada di tempat kami sesuai waktu dan juga keadaannya.
Jika ada pemberitahuan atau pengumuman pasti akan disampaikan lewat media sosial resmi Ar-Raudhah. Selain itu bukan dari kami. Jangan mudah percaya dengan ucapan tidak resmi atau berita hoax yang sering menyebar,” pungkasnya.

Reproter: Mada Al Madani