Juru Bicara Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kalsel, HM Muslim, menjelaskan penambahan 17 kasus ini berasal dari hasil tracking dan perubahan status pasien dalam pengawasan (PDP) menjadi positif corona.
“16 kasus diantaranya dari hasil tracking, tersebar di Kabupaten Banjar 1 orang pasien, Kabupaten Tapin 6 orang pasien, 9 orang pasien dari Kabupaten Tanah bumbu dan untuk PDP yang berubah menjadi positif ada 1 yakni di Rumah Sakit Moch.Ansyari Saleh dan telah meninggal dunia,” ujarnya dalam siaran pers.
Muslim juga melaporkan ada 7 orang pasien yang sembuh. Hasil ini didapat dari dua kali hasil tes swab pasien yang menunjukkan status negatif.
“Pasien ini sebelumnya dirawat di RSUD Ulin Banjarmasin yakni KS Covid # 30,35,39,40,45,77,dan KS Covid # 61,”jelasnya.
Dengan penambahan adanya perkembangan kasus yang terjadi hari ini, Muslim mengungkapkan angka pasien yang terkonfirmasi positif kini berjumlah 196 pasien. Dengan rincian 31 orang dirawat di berbagai rumah sakit di Kalsel, 123 pasien isolasi mandiri, 31 pasien sembuh, dan 11 pasien meninggal dunia.
Sementara, tak cuma jumlah pasien positif yang melonjak. Kata Muslim, angka pasien dalam pengawasan (PDP) juga naik sebanyak 10 kasus. Pasien dirawat di RSUD Ulin Banjarmasin (6 orang), RSUD Moch Ansyari Saleh (2 orang), Rumah Sakit Ratu Zaleha (1 orang), serta Rumah Sakit Datu Sanggul (1 orang).
Adapun untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) pada hari ini mengalami penurunan. Dari sebelumnya 1.273 orang dan saat ini cuma 1.227.
“Jumlah ODP masih didominasi Kota Banjarmasin sebanyak 504 ODP, disusul Kabupaten Tanah Bumbu 270, Kota Banjarbaru 182, Kabupaten Banjar 73,Tapin 51, HST 24, Tanah Laut 23, HSS 22, Balangan 19, Barito Kuala 18, Kabupaten Tabalong dan HS masing-masing 16, serta yang terendah Kabupaten Kotabaru hanya 9 ODP,” Tutupnya.(Ptr)