Gempa M4,7 di Kalsel, Kalak BPBD Buka Suara

Headline9.com, BANJARBARU – Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel, Raden Suria Fadliansyah, buka suara soal gempa bumi berkekuatan Magnitudo M4,7 yang terjadi pada pukul 09.22 Wita, Selasa (13/2/2024) siang.

“Dari hasil laporan tim BPBD Kalsel dan anasis BMKG peristiwa gempa yang terjadi masuk kategori dangkal di bawah 50 kilometer (km) dan getarannya disebagian wilayah Kabupaten Tapin, Barito Kuala (Batola), dan Banjar,” terang dia melalui siaran persnya.

Dia bilang, saat ini BPBD Kabupaten/kota, Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) bersama stakehokder terkait terus melakukan koordinasi serta analisa digital soal peristiwa yang terjadi pada siang tadi. “Berdasarkan data BPBD Kalsel gempa yang sempat terjadi selama tujuh detik itu tidak terdapat bangunan yang roboh atau membahayakan,” sebutnya.

Suria mengimbau, agar masyarakat tetap tenang dan tak panik akan peristiwa tadi. “Terlebih, tak terpengaruh dengan sumber informasi yang kurang valid,” terang Suria.

Kepala Stasiun Geofisika Balikpapan, Rasmid, menuturkan, agar masyarakat tidak termakan isu yang belum tentu kebenarannya.

“Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal terverifikasi baik website, X (eks. twitter), Instagram, website, telegram, dan mobile apss,” paparnya.

ia juga mengimbau, agar bisa mengecek bangunanya pasca terjadinya gempa siang tadi. dan menghindari bangunan yang retak dan dapat membahayakan. “Periksa dan pastikan bangunan atau tempat tinggal anda tahan gempa,” katanya dalam keterangan pers yang dimuat BPBD Kalsel.

Gempa bumi yang terletak dikoordinat 3,19⁰ LS; 115,12⁰ BT atau berlokasi di darat pada jarak 19 km arah timur Laut Banjar, Kalsel pada kedalaman 10 km.

Berdasarkan keterangan BMKG, gempa yang terjadi hari ini merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas patahan Meratus. Dari kejadian itu, tak ada dampak kerusakan yang ditimbulkan gempa tersebut. Dari hasil permodelan, menunjukkan tak ada potensi Tsunami.

Estimasi peta guncangan (shakemap) gempa bumi ini menimbulkan guncangan di daerah Kota Banjarmasin, Kabupaten Tapin, Marabahan (Batola). Dirasakan III MMI (getaran yang nyata dirasakan dalam rumah seakan truk melintas) terjadi di Kota Sampit, Pulang Pisau, dan Kota Palangkaraya.

Reporter : Riswan Surya
Editor : Nasrullah