Categories: Featured

Arcade Hasil Revitalisasi Kawasan Sekumpul Ambruk, Usianya Baru Dua Tahun

Headline9.com, MARTAPURA – Bangunan arcade yang menelan anggaran sebesar Rp32,12 miliar dan ambruk Selasa, 31 Desember 2024 lalu, usianya tercatat baru sekitar dua tahun.

Proyek revitalisasi Penataan Kawasan Sekumpul Segmen I, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar ini sempat dihebohkan dengan rekaman video 5 detik yang beredar dijejaring media sosial pasca ambruknya fasilitas tersebut. Lokasi kejadian itu terletak tak jauh dari Masjid Syiarus Sholihin atau dikenal Masjid Pancasila.

Saat dikonfirmasi, Kabid Cipta Karya Dinas PUPRP Kabupaten Banjar, Iwan Junaidi, mengatakan, ambruknya salah satu fasilitas bangunan tersebut pihaknya pun langsung menyurati Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Provinsi Kalimantan Selatan.

Lantaran aset tersebut diketahui sedang dalam proses pemindahtanganan aset ke Pemkab Banjar. Arcade berbahan gypsum dilapisi rangka besi ini juga tercatat menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

“Sisa meterial bangunan arcade yang ambruk kemarin sudah kita diamankan di kantor Dinas PUPRP Kabupaten Banjar pagi tadi. Selain sudah dilaporkan ke BPPW lantaran asetnya masih berproses serah terima, kami juga sempat melakukan pemeriksaan bangunan lainnya dan semoga tak ada membahayakan,” paparnya, Kamis (2/1/2025).

Beruntung, saat kejadian tidak ada korban. Selain itu, puing-puing reruntuhan bekas arcade juga langsung dibersihkan sejumlah relawan. “Nah, pada saat kejadian posisi lampu traffic light menunjukkan warna merah sehingga tidak ada pengendara yang melintas dari ruas Jalan Ahmad Yani menuju Jalan Sekumpul,” ungkap Iwan.

Saat ditanyakan penyebab hingga akhirnya arcade senilai miliaran rupiah ini ambruk, ia menyebut masih menunggu hasil proses identifikasi Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Provinsi Kalimantan Selatan.

“Kita tunggu tindaklanjut balai untuk dilakukan identifikasi. Kami juga terpaksa membongkar empat bangunan mini gapura di sisi kiri kanan jembatan ruas jalan Sekumpul guna mencegah kejadian hal yang tidak diinginkan pada pelaksanaan kegiatan rutin malam Senin atau momen 5 Rajab 1446 Hijriah,” paparnya.

Dikhawatirkan lagi, fasilitas yang tampak keropos jika tidak dilakukan pembongkaran bisa membahayakan jemaah Sekumpul. “Tadi malam dua gapura sudah kita bongkar, sisanya mungkin hari ini selesai. Karena saat momen 5 Rajab nanti akan banyak jemaah yang berdatangan, kita juga khawatir bangunan yang tampak keropos tersebut ambruk,” pungkasnya.

Bangunan hasil Proyek Revitalisasi Penataan Kawasan Sekumpul Segmen I ini seharusnya rampung dikerjakan 31 Desember 2021. Karena adanya penambahan waktu, hingga akhirnya pengerjaan tuntas pada 20 Maret 2022 dengan target paling lambat 31 Maret 2022.

Reporter: Riswan Surya | Editor: Nashrullah

lintang

Recent Posts

DLH Kota Banjarmasin Sebut Jumlah Sampah H+1 Yang Dikirim ke Martapura Capai 80 Ton

Headline9.com, MARTAPURA - Jumlah sampah pasca Haul ke-20 Abah Guru Sekumpul yang diangkut Dinas Lingkungan… Read More

12 jam ago

Mapala Uniska Bantu Bersihkan Sampah Pasca Momen 5 Rajab di Sekumpul Martapura

Headline9.com, MARTAPURA - Mahasiswa Pecinta Alam Universitas Islam Kalimantan (MAPALA UNISKA) Banjarmasin kembali ikut membantu… Read More

13 jam ago

Satu Hari Pasca Haul Abah Guru Sekumpul, Jumlah Sampah Capai 2.500 Ton

Headline9.com, MARTAPURA - Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (Disperkim LH) Kabupaten Banjar… Read More

13 jam ago

Jemaah Yang Ikuti Haul ke-20 Abah Guru Sekumpul Tembus 4,1 Juta, Jalur Air Melonjak di 2025

Headline9.com, MARTAPURA - Peringatan Haul ke-20 Syekh KH Muhammad Zaini Bin Abdul Ghani atau masyhur… Read More

19 jam ago

Pemuda Asal Jabar Takjub Dengan Pelaksanaan Haul Abah Guru Sekumpul ke-20

Headline9.com, MARTAPURA - Pemuda asal Jawa Barat mengaku takjub atas penyelenggaraan Haul ke- 20 Syekh… Read More

1 hari ago

Akses ke Sekumpul Ditutup, Jemaah Diminta Jalan Kaki

Headline9.com, MARTAPURA - Ruas jalan protokol menuju arah Sekumpul Martapura, Kabupaten Banjar, kini jadi lautan… Read More

2 hari ago

This website uses cookies.