Headline9.com, BANJARBARU – Dewan Adat Banjar (DAB) menggelar silaturahmi dan buka puasa bersama pengurus serta anggota dari seluruh kabupaten dan kota di Kalimantan Selatan, Minggu (23/3/2025), di Grand Qin QMall, Kota Banjarbaru. Acara ini juga dihadiri Forkopimda Kalsel, Forkopimda Kabupaten Banjar, TNI-Polri, serta tokoh agama dan masyarakat, termasuk Tuan Guru Supian Al Banjari.
Ketua Umum DAB, H. Kasmili SE SH, menyampaikan bahwa organisasi ini bertujuan memperluas kiprah hingga tingkat nasional dan internasional dalam melestarikan adat serta budaya Banjar. Menurutnya, masyarakat Banjar tersebar di berbagai wilayah Indonesia, seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Riau, serta mancanegara, termasuk Malaysia, Singapura, dan Arab Saudi.
“Kita harus menjaga harga diri dan berkontribusi dalam berbagai bidang, termasuk pemerintahan,” ujar Kasmili.
DAB yang terdiri dari sekitar 58 komunitas di Kalsel memiliki 95 ribu anggota di Kalimantan dan 50 ribu anggota khusus di Kalsel. Organisasi ini berkomitmen mengembangkan jaringan di seluruh Indonesia dan dunia guna memperkuat eksistensi budaya Banjar.
Pemerintah Provinsi Kalsel serta pemerintah daerah turut mendukung DAB, termasuk TNI dan Polri, sebagaimana disampaikan perwakilan Kodim 1006 Banjar dan Polres Banjar serta Polres Banjarbaru.
“Kami berharap bisa bersinergi dengan pemerintah dalam menjaga dan melestarikan adat serta budaya Banjar,” tambah Kasmili.
Ke depan, DAB menargetkan pembentukan kepengurusan di seluruh Indonesia, terutama di Pulau Kalimantan. Saat ini, organisasi telah hadir di 13 kabupaten/kota di Kalsel serta beberapa wilayah di luar Kalimantan, seperti Riau, Kepulauan Riau, dan Batam. DAB juga telah berkembang di Malaysia dan Brunei Darussalam serta berencana memperluas jaringan ke negara lain.
