headline9.com, BANJARBARAU – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarbaru menjadikan penanggulangan banjir dan mitigasi bencana sebagai prioritas utama pada tahun 2025. Wakil Ketua Komisi III DPRD Banjarbaru, Ronauli Saragi, menyampaikan langkah konkret akan dilakukan melalui perbaikan drainase, pembangunan embung, normalisasi sungai, serta penyusunan Peraturan Daerah (Perda) tentang rumah panggung di daerah rawa.
Ronauli menyampaikan hal tersebut pada Kamis (28/3/2025). Ia menegaskan bahwa banjir menjadi permasalahan tahunan di Banjarbaru yang perlu ditangani secara menyeluruh. Perda rumah panggung dirancang untuk meminimalkan dampak banjir di wilayah resapan air dan rawa-rawa.
Beberapa wilayah yang menjadi perhatian utama dalam program ini meliputi Cempaka, Loktabat Utara, Landasan Ulin, dan Liang Anggang. Ronauli menyebut, meskipun telah dilakukan perbaikan drainase, evaluasi di lapangan tetap diperlukan agar penanganan lebih optimal.
Ia mencontohkan kasus genangan air di depan Kantor Samsat Banjarbaru. Meskipun drainase telah dibangun, kawasan tersebut masih tergenang. Setelah dilakukan pengecekan, ditemukan bahwa tidak ada saluran crossing. Setelah dilakukan penambahan crossing, aliran air kembali lancar.
Ronauli juga menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga lingkungan dan melaporkan masalah sedini mungkin agar dapat segera ditangani.
DPRD Banjarbaru berharap kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dapat memperkuat upaya mitigasi bencana serta menciptakan lingkungan yang lebih aman dari ancaman banjir di masa mendatang.