Headline9.com, MARTAPURA – Tak wajar, Wartawan yang meliput Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kabupaten Banjar, Kamis (31/7/2025) malam, di Mahligai Sultan Adam Lantai 2, Martapura, ‘diusir’ dari ruangan acara oleh Bupati Banjar H Saidi Mansyur.
Saidi Mansyur meminta awak media untuk keluar ruangan setelah melantik Pj Sekda M Ikhwansyah, padahal acara masih berlangsung.
Ucapan itu terlontar dari mulut Saidi Mansyur sebelum menyampaikan sambutan.
“Wartawan dan humas sudah banyak kan mengambil foto? Kalau sudah banyak silakan keluar terlebih dahulu,” ucap Saidi di hadapan para tamu undangan.
Sikap tersebut mengejutkan awak media yang hadir. Syahrizal, wartawan salah satu media online, mengaku belum pernah mengalami hal serupa dalam peliputan agenda pemerintahan.
“Pas Bupati hendak sambutan, katanya wartawan sudah selesai ambil foto, jadi keluar dulu,” ujar Rizal, sapaan akrabnya.
Ia menyebut selama ini wartawan selalu diizinkan meliput seluruh rangkaian acara pelantikan hingga selesai. Menurutnya, sikap Saidi Mansyir kali ini terkesan menutup akses informasi.
“Aneh saja, pelantikan kepala negara saja bisa disaksikan seluruh masyarakat Indonesia,” ungkapnya.
Rizal menyayangkan perlakuan tersebut dan menilai Bupati Banjar tidak bersikap terbuka terhadap insan pers yang menjalankan tugas jurnalistik.
Padahal tugas awak media dalam peliputan itu bukan hanya untuk mengambil foto saja, tapi juga melakukan kegiatan peliputan lainnya dalam acara seremonial tersebut
H Ikhwansyah dilantik sebagai Pj Sekda Kabupaten Banjar, setelah M Hilman ‘dilengserkan’ dan kini menjabat sebagai Staf Ahli. Sebelumnya, Ikhwansyah menjabat sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Banjar serta sempat dipercaya sebagai Pelaksana Harian (Plh) Sekda.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada penjelasan resmi dari Pemerintah Kabupaten Banjar terkait alasan permintaan agar wartawan dan tim humas meninggalkan ruangan saat acara masih berlangsung.
