Minggu, September 7, 2025
BerandaBanjarbaruWali Kota Banjarbaru Tekankan Peran Pendamping dalam Pengentasan Kemiskinan

Wali Kota Banjarbaru Tekankan Peran Pendamping dalam Pengentasan Kemiskinan

Headline9.com, BANJARBARU – Sebanyak 401 Sumber Daya Manusia Program Keluarga Harapan (SDM PKH) dari 13 kabupaten/kota di Kalimantan Selatan mengikuti Jambore SDM PKH Tahun 2025 di Aula UPT Asrama Haji Embarkasi Banjarmasin, Sabtu (23/8/2025). Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai 22 hingga 24 Agustus 2025.

Wali Kota Banjarbaru, Hj. Erna Lisa Halaby, hadir dan menegaskan pentingnya peran pendamping PKH dalam percepatan pengentasan kemiskinan. Menurutnya, PKH merupakan salah satu program strategis untuk membantu keluarga miskin melalui pemberian bantuan sosial bersyarat.

“Melalui kegiatan ini, saya percaya integritas, loyalitas, dan koordinasi SDM PKH akan semakin terjalin. Inilah modal besar agar pendampingan kepada keluarga penerima manfaat berjalan lebih baik dan memberi dampak positif,” ucapnya.

BACA JUGA :  Pemerintah Kota Banjarbaru Kenalkan Aplikasi Digital ID di Lingkup ASN

PKH sendiri adalah program bantuan sosial bersyarat yang menyasar keluarga miskin sesuai kriteria tertentu. SDM PKH berperan mendampingi keluarga penerima manfaat (KPM) agar memanfaatkan bantuan secara tepat, meningkatkan akses pendidikan dan kesehatan, sekaligus mendorong kemandirian ekonomi.

Mengusung tema “Keluarga Sejahtera Bersama Pendamping PKH untuk Indonesia Gemilang (Karamunting)”, jambore ini menjadikan tanaman karamunting sebagai simbol. Filosofi tanaman yang mampu tumbuh di berbagai kondisi ini diharapkan memotivasi SDM PKH untuk tetap adaptif, berintegritas, dan tangguh di lapangan.

Gubernur Kalimantan Selatan melalui Plt. Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Muhamad Muslim, mengapresiasi kegiatan tersebut. Ia menegaskan pentingnya jambore sebagai sarana meningkatkan kapasitas, mempererat kebersamaan, dan meneguhkan komitmen para pendamping PKH.

BACA JUGA :  3 Tahun Aditya, APBD Banjarbaru Naik Sampai Rp 400 Miliar

“Para SDM PKH adalah garda terdepan, agen perubahan sosial yang memiliki peran strategis. Oleh karena itu, kegiatan seperti ini penting dilaksanakan untuk menyegarkan semangat, memperkuat kebersamaan, serta meningkatkan kapasitas dan nasionalisme,” ucapnya.

Melalui jambore ini, pemerintah berharap pendamping PKH semakin termotivasi meningkatkan kinerja dan memberi dampak nyata bagi keberlangsungan program pengentasan kemiskinan di Kalimantan Selatan.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
- Advertisment -
- Advertisment -
- Advertisment -

Most Popular