Headline9.com, RANTAU – Bunda PAUD Kabupaten Tapin, Hj Faridah, menegaskan pentingnya akurasi data dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan anak usia dini (PAUD). Hal itu disampaikannya saat membuka kegiatan Penyusunan Data Apresiasi Bunda PAUD Tingkat Nasional 2025 di Qin Hotel Banjarbaru, Kamis (3/10/2025).
Menurut Hj Faridah, penyusunan data bukan hanya formalitas administrasi, tetapi menjadi tolok ukur keberhasilan program PAUD di daerah. Ia menilai, data yang valid dan terukur akan menjadi dasar kuat dalam pengambilan kebijakan serta bahan evaluasi terhadap program yang berjalan.
“Data yang baik akan menjadi cermin, sejauh mana kita sudah berbuat untuk anak-anak kita di Kabupaten Tapin,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa masa usia dini, terutama 0–6 tahun, merupakan periode emas perkembangan anak. Pada masa ini, anak sangat mudah menyerap berbagai pengaruh, sehingga kualitas pendidikan dan stimulasi yang diberikan harus dijaga dengan baik.
“Kita ingin memastikan setiap anak di Tapin mendapatkan layanan PAUD yang berkualitas, amanah, inklusif, mandiri, aktif, dan nasionalis. Itulah makna dari jargon Baiman yang terus kita gaungkan,” tegas Hj Faridah.
Bunda PAUD Tapin juga mendorong kolaborasi lintas sektor, mulai dari pemerintah daerah hingga pemerintah desa, untuk mendukung keberlanjutan program wajib belajar 13 tahun yang dimulai dari PAUD. Ia berharap komitmen bersama ini dapat meningkatkan prestasi Tapin hingga tingkat nasional.
“Anak-anak adalah generasi penerus, calon pemimpin masa depan. Maka sudah menjadi tanggung jawab kita bersama menyiapkan bekal terbaik bagi mereka,” katanya.
Kegiatan tersebut diikuti oleh Ketua Pokja PAUD Tapin, perwakilan Balai Penjamin Mutu Pendidikan Kalimantan Selatan, camat, Bunda PAUD kecamatan dan desa, serta jajaran tim Pokja PAUD Tapin.