HEADLINE9.COM, MARTAPURA – Di tengah pandemi virus korona, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar, Kalimantan Selatan menggagas pembentukan Desa/Kelurahan Tangguh Covid-19.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Banjar HM Hilman pada telekonferensi menyampaikan, pembentukan Desa Tangguh Covid-19 sebagai upaya membendung penyebaran virus korona melalui optimalisasi peran camat, lurah, kepala desa, hingga RT.
“Akan segera kami sosialisasikan ke semua camat. Nantinya para camat yang akan meneruskan ke lurah dan kepala desa,” kata Hilman yang juga Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Banjar.
Menurutnya, pembentukan ‘Desa Tangguh Covid-19’ yang nantinya akan disusun detil teknis kegiatannya akan dianggarkan menggunakan Dana Desa (DD) dan Dana Kelurahan di fase anggaran perubahan.
“Hingga Ketua RT nantinya dituntut berperan aktif memantau dan melaporkan jika ada warganya yang sedang sakit dan yang baru datang dari luar daerah,” kata Hilman.
Dengan begitu, lanjutnya, kontrol bagi warga yang masuk daftar Orang Dalam Pemantauan (ODP) Covid-29 juga akan lebih optimal. Karena mestinya ODP melakukan karantina mandiri dengan tidak keluar rumah selama 14 hari. (lin)