HEADLINE9.COM, BANJARBARU – Pemerintah Provinsi Kalsel mendapatkan kunjungan kerja oleh Komisi IV DPR RI beserta jajaran pegawai di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Selasa (15/12/2020).
Kedatangan mereka meninjau kawasan Miniatur Hutan Hujan Tropis (MH2T) di area perkantoran Sekdaprov Kalsel. Usai sambutan dari jajaran kepala SKPD Pemprov Kalsel dan Dinas Kehutanan Kalsel, rombongan Komisi IV DPR RI diajak menanam pohon meranti sebagai langkah awal mendukung program revolusi hijau yang dilakukan Pemprov Kalsel.
Wakil Gubernur Kalsel Rudy Resnawan yang turut mendampingi kedatangan anggota legislatif itu, mengatakan penanaman pohon menjadi upaya pemerintah dalam melestarikan lingkungan.
“Ini bentuk komitmen baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah untuk mendukung pelestarian lingkungan hidup dan kehutanan. Sebagai upaya kita juga dalam mengantisiasi jumlah lahan kritis di Kalsel yang cukup parah,” ujar Rudy.
Selain itu Kalsel menargetkan program rehabilitasi dengan cakupan lahan seluah 32.000 hektare. Program ini sendiri katanya telah dilakukan sejak 2018 lalu dan hingga saat ini telah teralisasi seluas 16.000 hektare.
Dengan hadirnya para anggota DPR RI di kesempatan ini, Rudy meminta adanya bantuan pemeliharaan terhadap area kawasan hutan yang telah sukses direhabilitasi. Bantuan ini terangnya berupakan sokongan anggaran melalui dana APBN.
“Penanaman tentunya harus diiringi dengan pemeliharaan dan perawatan. Namun kami sadari untuk merawat kawasan hutan yang kita kelola ini juga membutuhkan dana yang mencukupi. Mudahan anggaran tersebut dapat direspon untuk dibebankan pada APBN,” ungkap Wagub Kalsel.
Para rombongan juga diajak melihat kawasan embung yang berada di lingkungan perkantoran Setdaprov dan dilanjutkan menuju Tahura Sultan Adam di Kabupaten Banjar.
Kemudian, pengelolaan kawasan Tahura Sultan Adam yang dinilai berpotensi meningkatkan ekonomi daerah, mendapatkan apresiasi dari para anggota DPR RI.
“Kami mengaperisasi program-program KLHK yang sudah terealisasi di Kalsel. Saya melihat hutan-hutan di sini dikelola dengan baik sesuai pengembangan potensi wilayah. Contohnya, kawasan Tahura ini yang menjadi agro wisata yang indah. Ini sangat mendorong pendapatan daerah,” kata anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra, Endang Setyawati Thohari.
