HEADLINE9.COM,MARTAPURA – Perwakilan pedagang yang berjualan di lantai 2 pasar Ahad, Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar mendatangi Assisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kemasyarakatan. Bertempat di ruan kerja Sekda Banjar pada Rabu (27/02/2019) siang untuk menyampaikan keluhannya mengani maraknya pedagang Kaki lima yang kian berkembang di jl Pemurus Kertak Hanyar.
Kedatangan mereka tak hanya disambut oleh Assisten 1 Zainudin, turut serta Dirut PD Pasar Rusdiansyah, beserta pihak instansi terkait.
Zainudin dalam memaparkan, pada hari ini berkumpul para pedagang dan pemerintah bertujuan untuk mencari solusi terhadap permasalahan yang terjadi di pasar Ahad itu.
Sebanyak 25 perwakilan pedagang yang hadir pada saat itu, mereka tetap konsisten menuntut atau meminta pihak terkait dapat menetralisir PKL yang ada di jalan pemurus itu.
“Pokoknya apabila tidak ada tindakan tegas dari pemerintah kabupaten banjar untuk membubarkan PKL yang ada di Jalan Pemurus, maka kami tidak akan membayar retribusi yang 3000 perhari itu. sampai para PKL benar-benar bubar dan tidak kembali berjualan di jalan pemurus,”Ujar salah satu Pedagang H Suryani
Suryani juga menambahkan, jika nanti para PKL kembali ada dijalan pemurus itu, maka pihak pedagang akan kembali menghentikan untuk membayar retribusi kepada pemerintah.
“jika tidak ditanggapi tuntutan kita, maka kita akan memikirkan cara lain. Yang pasti kami konsisten dengan tuntutan yang kami layangkan,”tegasnya
Sementara Assisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kemasyarakatan Zainuddin mengatakan, aspirasi para pedagang telah kita terima, dan dalam waktu dekat akan disampaikan kepada Bupati Banjar H Khalilurahman.
“Akan kita tindak lanjuti nanti dengan mengadakan rapat bersama instansi terkait, dan kami akan minta saran pertimbangan dari aparat keamanan. Cuma yang jelaspesan kami, agar menjaga kondisi jangan sampai terjadi hal yang tidak kita inginkan di sekitaran lokasi pasar,”katanya.
Ditambahkan Zainuddin, nantinya bersama SKPD terkait h akan membentuk tim khusus dalam penertiban PKL yang melibatkan dengan aparat keamanan.
“untuk satpol PP sebenarnya sudah bertindak menertibkan yang di jalan umum dan di bahu jalan pemurus. Tapi yang jadi masalah ini iyalah yang berjualan didepan rumah, kebetulan sementara ini setelah ditelaah regulasi belum menyentuh kesana tapi itu sementara, akan kita pelajari lagi,”ucapnya
Zainuddin tidak dapat memastikan kapan masalah ini dapat selesai, naum pihaknya berusaha secepat-cepatnya dapat mendapatkan solusi terbaik.
Penulis :Muhammad Sairi
Editing : MA Syafi’i
Headline9.com, MARTAPURA - Satuan Reserse Narkoba (Sat Res Narkoba) Polres Banjar menyita barang bukti (barbuk)… Read More
Headline9.com, MARTAPURA - Polres Banjar melalui Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) membongkar kasus perjudian online… Read More
Headline9.com, MARTAPURA - APBD Kabupaten Banjar defisit sebesar Rp260 miliar. Perjalanan dinas (perjadin) 45 legislatif… Read More
Headline9.com, MARTAPURA - Tak ingin dijuluki kota 'Serambi Pohon'. Komisi III DPRD Kabupaten Banjar siap… Read More
Headline9.com, MARTAPURA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banjar distribusikan logistik Pilkada 2024, Rabu (20/11/2024).… Read More
Headline9.com, BANJARBARU - Direktorat Reserse Narkoba (Ditres Narkoba) Kepolisan Daerah Kalimantan Selatan kembali menggagalkan perederan… Read More
This website uses cookies.