Headline9.com, MARTAPURA – Pemerintah Kabupaten Banjar menggelar Apel Siaga Bencana Banjir, Tanah Longsor, Angin Puting Beliung, dan Gelombang Pasang (ROB) tahun 2023 di halaman Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjar, Martapura, pada Kamis (30/11/2023) pagi.
Asisten Pemerintahan dan Kesra, H Masruri, selaku pembina apel, membacakan sambutan dari Bupati Banjar, H Saidi Mansyur. Ia menekankan bahwa penanggulangan bencana bukan hanya tanggung jawab pemerintah daerah, melainkan tanggung jawab bersama semua pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha.
“Apel siaga ini merupakan bentuk kesiapsiagaan, antisipasi, dan mitigasi untuk mengurangi risiko kerugian akibat bencana,” katanya.
Masruri memberikan informasi bahwa berdasarkan data BMKG, wilayah Kabupaten Banjar akan memasuki awal musim hujan pada bulan November dengan puncaknya pada bulan Januari 2024. Ia mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap cuaca ekstrem, seperti hujan lebat, angin kencang, dan puting beliung.
Apel Siaga ini diikuti oleh instansi terkait, termasuk TNI/Polri, BPBD, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Sosial P3AP2KB Banjar, dan PMI, dalam upaya mengantisipasi bencana banjir, tanah longsor, angin puting beliung, dan banjir ROB.
Kepala BPBD Banjar, Warsita, menambahkan bahwa beberapa wilayah di Kabupaten Banjar yang rawan bencana banjir antara lain Kecamatan Sungai Pinang, Pengaron, Sungai Tabuk, Astambul, Martapura Kota, Martapura Barat, dan Martapura Timur. Sementara itu, wilayah kecamatan Aluh-Aluh dianggap rawan terhadap banjir rob.
BPBD Banjar telah menyiapkan peralatan dan perlengkapan antisipasi bencana banjir, termasuk perahu karet, perahu lipat, dan perahu mesin. Dalam kesempatan ini, Asisten Pemerintahan dan Kesra bersama dengan Dandim 1006 Banjar, Letkol Kav Zulkifer Sembiring, Kabag SDM Polres Banjar, Kompol M Andi Wijaya, dan Kepala BPBD meninjau kesiapan perlengkapan bencana banjir.
