Headline9.com, BARABAI – Samsat Barabai berhasil mengumpulkan seluruh pendapatan di 2023 sebesar Rp41,060 miliar lebih. Jika dibandingkan tahun sebelumnya, terealisasi Rp38,1 miliar lebih.
Kepala UPPD Samsat Barabai, Ali Mukhraji, mengungkapkan, total yang diterima merupakan seluruh komponen dari pendapatan daerah.
“Pajak kendaraan bermotor (PKB), bea balik nama Kendaraan bermotor (BBN-KB), pajak air permukaan (PAP) dan SP3 Dealer,” ujarnya, melalui rilis yang diterima healine9.com, Jumat (22/12/2023).
Hulu Sungai Tengah (HST) sendiri, kata Ali, pendapatan tertinggi masih dipegang dua komponen. Pertama, BBN-KB dan kedua PKB. “Kita lihat mulai Januari – 17 Desember 2023 jumlah persentase BBN-KB mencapai 103,63 persen. Sedangkan, PKB angkanya kisaran 103,40 persen,” bebernya.
Secara terperinci, total pendapatan hingga Desember 2023 meliputi PKB sebesar Rp25.573.689.760. Komponen BBN-KB Rp15.221.675.000.
Sektor PAP berhasil meraup pendapatan sebesar Rp129.383.369 (95,60 persen). Namun, ini tahun ini capaian perolehan nilai air alami kenaikan.
“Jika tahun lalu, dari persentase tercapai 71,31 persen atau Rp129.366.064,” ungkap Ali.
Jika dibandingkan 2022 lalu, ditegaskannya, berbeda sangat jauh. Di mana, tahun sebelumnya hanya terealisasi sekitar Rp38.150.075.314. Sementara di tahun ini, naik drastis jadi Rp41.060.053.821.
“Dilihat perbandingannya tahun 2022, penerimaan PKB tercapai Rp25.125.094.750 (99 persen). Pada komponen BBN-KB Rp12.895.614.500 (102,53 persen). PAP 129.336.064 (71,34 persen),” pungkasnya.
Adv/UPPD-Samsat Barabai HST
Reporter : Riswan Surya
Editor : Nasrullah
