1. Home
  2. »
  3. advertorial2
  4. »
  5. Join Riset Bersama Pemprov Kaltim, BRIDA Kalsel Siap Berperan Serta…

Join Riset Bersama Pemprov Kaltim, BRIDA Kalsel Siap Berperan Serta Bangun Daerah Sampai Nasional

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Print
Reddit

Headline9.com, BANJARBARU – Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Kalsel mengamini adanya joint research (join riset) dengan Pemprov Kaltim. Ini merupakan langkah strategis untuk kemajuan daerah di Kalimantan.

Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah Kalsel, Muhammad Amin, mengatakan, saat ini prosesi dalam penyongsong kemajuan daerah khususnya di Kalimantan justru penting dilakukan. Sama halnya riset untuk pembangunan.

Tentu kerjasama tersebut, sangat positif bagi Pemprov Kalsel. Pertama, implementasi perkembangan daerah terwujud secara cepat, kedua kemampuan SDM terus meningkat pesat. Ditambah, ada IKN di pulau Kalimantan yang pintu gerbangnya berada diselatan.

“Kita berharap adanya BRIDA se Kalimantan dan itu ditandai dengan membangun jejaring regional Kalimantan. Mudah-mudahan tahun ini bisa terlaksana,” ungkap, kepada headline9.com, Kamis (15/2/2024).

Dirinya menambahkan, dengan adanya Forum Ilmiah Nusantara (FIN) yang digelar setiap tahunnya, Kalsel dapat ikut berkontribusi. sekaligus, keberadaan BRIDA se Kalimantan dapat ditindaklanjuti.

“Mudah-mudahan dalam forum itu kita bisa ikut. Yang mana pada pertemuan itu nanti BRIDA se Kalimantan bisa ditindaklanjuti keberadaannya,” tambahnya.

BACA JUGA :  BRIDA Kalsel Puji Kebun Raya Banua Yang Berhasil Raup Pendapatan 1,4 M

Adanya join riset ini, kata dia, sangat baik dilaksanakan. Apalagi, konsep yang dibawa Pemprov Kaltim sama-sama ingin mengembangkan suatu daerah melalui riset yang digaungkan. Menyusul, kemajuan wilayah jelas harus ditunjang dengan kajian kongkrit agar tak ketinggalan.

“Menyusul adanya IKN, semoga keberadaan BRIDA regional Kalimantan bisa berperan dan ikut serta dalam kemajuan daerah secara nasional,” kata Amin.

Adapun tujuan pertemuan antara Pemprov Kalsel dan Kaltim, Amin juga menjelaskan, “Dalam rangka memperkuat peran dan fungsi BRIDA untuk pengembangan ekosistem riset dan inovasi daerah,” ucapnya kepada media ini.

Sementara itu, Kepala BRIDA Kaltim, Fitriansyah, mengungkapkan, terbentuknya joint reseacrh tersebut setidaknya dapat memberikan income dan outcome dalam turutsertaannya membangun daerah. Tujuannya tak hanya Kalimantan melainkan juga berdampak terhadap pembangunan secara nasional.

“Teruma IKN yang berada di Kalimantan (Kaltim) dengan harapan keberadaan ini bisa bermanfaat untuk keberlangsungan kemajuan masing-masing daerah,” ungkapnya.

Gagasan agar forum regional Kalimantan bisa terbentuk, dia berkata,”Tahun ini akan coba kami gagas semoga ini bisa berhasil saat dilaksanakannya Forum Ilmiah Nusantara (FIN) yang digelar setiap tahunnya sebagai desiminasi untuk menggabungkan kami dengan semua pihak dan keterkaitannya terhadap riset dan inovasi (resnov),” papar dia.

BACA JUGA :  Pendapatan Kebun Raya Banua di Triwulan I 2024 Hampir Samai Target Rp380 Juta

Yang jelas, sebut dia, tujuannya tidak lebih dari menyingkronkan dan membangun kolaborasi antar insan riset dan inovasi diregional Kalimantan, baik itu cakupan wilayah Kaltara, Kaltim, Kalteng, Kalsel, dan Kalbar. “Mudah-mudahan ini bisa terjalin dengan baik,” sebut Fitriansyah.

Dalam pertemuan itu, rombongan dari Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Kaltim juga diajak berkeliling Kebun Raya Banua. Di mana, tempat tersebut tak sebagai lokasi rekreasi dan wisata bagi masyarakat. Melainkan, juga sebagai wadah riset atau nilai ilmu pengetahuan (ilmiah).

Bahkan, Kebun Raya Banua juga dinobatkan sebagai terbaik nasional ke 2 dan meraih penghargaan kategori dalam Pembangunan dan pengelolaan Kebun Raya di daerah setelah predikat terbaik pertama didapatkan Kebun Raya Indrokilo Boyolali (Jawa Tengah).

Reporter : Riswan Surya | Editor : Nasrullah

Baca Juga