Headline9.com, MARTAPURA – Proyek pengadaan seragam baru Satuan Pelindung Masyarakat (Satlinmas) yang diduga diambil alih Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Banjar dibantah tegas Kabid Linmas, Yudi Hartana.
“Di Kelurahan Gambut itu cuma permasalahan anggaran saja. Kemarin, alokasi satuannya hanya sekitar Rp600 ribu dengan motif yang diusulkan tetap warna hijau dan jenis kainnya masih kualitas sebelumnya,” ujarnya, kepada awak media, pada Senin (12/8/2024) sore.
Dirinya menegaskan, pengadaan pakaian dinas lapangan (PDL) Satlinmas memang sudah menjadi kewenangan Satpol PP. Sementara, kelurahan dan kecamatan sekedar mengusulkan. Itupun, masih jadi tanda tanya besar.
Kelurahan dan Kecamatan Gambut pada Januari 2023 lalu juga sempat diminta menganggarkan pengadaan PDL baru Satlinmas yang harga satuan dialokasikan Rp1,2 juta dengan total Rp140 juta per kecamatan. Jika dijumlahkan se- Kabupaten Banjar mencapai Rp3 miliar melalui DPA yang diinput pada Desember 2023 lalu.
Akan tetapi, hal tersebut kabarnya justru diambil alih Satpol PP Kabupaten Banjar. Bahkan, anggarannya malah naik dari sebelumnya Rp3 miliar menjadi Rp5,1 miliar lebih dengan harga satuan lengkapnya sekitar Rp1,7 juta.
“Itu sudah tertuang dalam Permendagri. Jika ingin penambahan anggaran juga cukup satu pintu di Satpol PP. Kita juga sudah bagikan akhir Juli dan pemesanan seragam lengkap dengan aksesorisnya di e-Katalog,” bebernya.
Lantas kabarnya ada dua kelurahan di Kabupaten Banjar mengaku jika seragam ini belum cukup untuk mengawal pengamanan Pilkada?
Yudi, mengatakan akan mengusulkan lagi penambahan anggaran ke Bupati Banjar H Saidi Mansyur. Dengan demikian, tak ada lagi yang mengatakan masih kekurangan seragam.
Di Kelurahan Gambut ada sebanyak 32 RT dengan 29 TPS. Sementara Kelurahan Gambut Barat dari 11 RT tercatat ada 9 TPS. Apabila diperlukan dua orang dalam satu TPS maka 10 seragam yang telah dibagikan memang tak cukup.
Menyiasati itu, pihaknya siap mengusahakan penambahan seragam baru. “Memang idealnya satu RT di kelurahan dan TPS dua seragam tapi anggaran Rp5.150.110.000 (Rp5,1 miliar lebih) masih tidak cukup. Untuk itu kita usulkan nanti menambah PDL baru lagi tapi diskusikan lebih dulu ke bupati Banjar,” paparnya.
Dituntut hal tersebut, Yudi berkomitmen akan mengakomodir kekurangan ini. Meski mengetahui jadwal Pilkada 2024 juga sudah semakin dekat.
“Tapi kan pengadaan seragam Linmas bukan untuk kegiatan Pilkada semata saja. Linmas banyak kegiatannya macam-macam intinya peruntukan itu dalam rangka menciptakan kemananan, ketertiban dan ketentraman baik kelurahan ataupun desa,” tukasnya.
Diketahui, proyek pengadaan PDL Satlinmas masing-masing mendapatkan 10 seragam dengan total 2.950 pcs yang dianggarkan melalui APBD 2024 untuk 277 desa dan 13 kelurahan di 20 kecamatan dan nyatanya masih mengalami kekurangan.
Reporter : Riswan Surya
Editor : Nashrullah
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.