Headline9.com, BANJARMASIN — Gubernur Kalimantan Selatan H. Sahbirin Noor atau Paman Birin bersama Raja Dangdut H. Roma Irama secara resmi menutup Lomba Menyanyi “Surga di Telapak Kaki Ibu” yang digelar di Mahligai Pancasila, Banjarmasin, Senin (13/08/2034) malam.
Lomba yang digelar dalam rangka peringatan HUT ke-74 Provinsi Kalsel ini diikuti oleh 12 peserta dari kalangan Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Para finalis tampil memukau dengan suara merdu dan penuh energi, disertai dukungan dari para suporter yang membawa berbagai atribut seperti balon, spanduk, dan terompet.
Para finalis yang tampil dalam babak final meliputi Guntur Ferry Fahtar (Kepala Biro Hukum), Hanifah Dwi Nirwana (Kepala Dinas Lingkungan Hidup), Sri Mawarni (Kepala DP3A-KB), Dr. Taufik Arbain (Tenaga Ahli Gubernur), drh. Suparmi (Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan), Rusma Khazairin (Wakil Direktur Penunjang Non Medik RSUD Ulin), H. Subhan Nor Yaumil (Kepala BAPENDA), Dr. H. Muslim (Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika), Sulkan (Kepala Dinas Perdagangan), Dr. Ir. Hj. Galuh Tantri Narindra (Kepala Biro Organisasi), Akhmad Fydayeen (Inspektur Daerah), dan Hj. Fathimatuzzahra (Kepala Dinas Kehutanan).
Dewan juri yang terdiri dari Iwan Wahman, Mifta Chairudin Koso, dan Petrus Nolaskus Tuku, menetapkan tiga pemenang dan satu juara favorit. Kepala Dinas Perdagangan, Sulkan, berhasil meraih juara pertama, disusul Tenaga Ahli Gubernur Dr. Taufik Arbain sebagai juara kedua, dan Rusma Khazairin, Wakil Direktur Penunjang Non Medik RSUD Ulin Banjarmasin, sebagai juara ketiga. Sementara itu, Kepala Inspektorat Akhmad Fydayeen dinobatkan sebagai juara favorit.
Para pemenang menerima piala dan selempang yang diserahkan langsung oleh Gubernur Kalsel, Paman Birin. Selain itu, pemenang pertama hingga ketiga juga mendapatkan hadiah tambahan berupa umrah yang harus diberikan kepada salah satu karyawan di dinas atau badan masing-masing.
H. Roma Irama, yang turut hadir dalam acara tersebut, mengungkapkan makna mendalam dari lagu “Surga di Telapak Kaki Ibu” sebagai pengingat pentingnya bakti kepada ibu. “Ridho Allah sangat tergantung kepada bakti kita kepada ibu, karena ridho orang tua, terutama ibu, sangat menentukan jalan hidup kita,” ujar H. Roma Irama.
Acara ini ditutup dengan meriah dan penuh haru, meninggalkan kesan mendalam bagi semua yang hadir.