HEADLINE9.COM, MARTAPURA-Banyaknya jamaah yang datang di peringatan haul ke-213 Syech Arsyad Al Banjar di Desa Dalam Pagar, Martapura Timur, Kabupaten Banjar pada senin (10/06) pagi. Membuat jalan di kawasan itu sangat padat.
Sebagian jamaah memilih menggunakan transportasi air seperti kapal kecil (kelotok) untuk menyebrang ke lokasi digelarnya haul.
Tak sedikit jamaah yang menggunakan kelotok yang disediakan oleh warga setempat bahkan ada yang dari luar Desa Dalam Pagar yang sengaja datang dengan kelotoknya untuk membantu mengangkut para jamaah.
Salah satunya adalah Adriani Warga Sungai Lulut Banjarmasin yang sengaja datang membawa kelotoknya untuk membantu para jamaah haul untuk menuju lokasi haul.
“Pagi sekali saya berangkat kesini dengan kelotok. Tiap tahun selalu ikut membantu jamaah untuk menyebrangi sungai. Karena jembatan sangat padatkan, jadi kita bantu lewat jalur air,” ujarnya.
Dikatakan Adriani, dirinya melakukan itu dengan ikhlas tanpa memungut imbalan dari para jamaah yang menggunakan kelotoknya untuk menuju lokasi haul.
“Ada yang ngasih alakadarnya, ada juga yang tidak. Tapi kita tidak meminta bayaran. Walaupun di kasih, uangnya kita pakai untuk beli bahan bakar kelotok,” katanya.
Diketahi, ribuan jamaah yang datang dari berbagai daerah memedati acara puncak haul ke-13 Syech Arsyad Al Banjari. Tak hanya dari kalangan masyarakat biasa, para pejabat di Kalimantan Selatan juga turut hadir dalam kegiatan yang dipimpin oleh KH Wildan Salman itu. Terlihat Gubernur Kalimantan Selatan H Syahbirin Noor, Wakil Bupati Banjar H Saidi Mansyur, Walikota Banjarmasin Ibnu Sina, serta tokoh-tokoh lainnya