HEADLINE9.COM,BANJARBARU – Pagi yang cerah dan suasana yang sejuk di kawasan Bukit Besar Tahura Sultan Adam. Para rimbawan rimbawati terlihat bersemangat. Mereka kembali menggelar aksi penanaman bibit pohon.
Dengan adanya pandemi Covid-19, pegawai lingkup Dishut Kalsel melaksanakan work form home (WFH), bekerja di rumah. Namun, sesuai arahan Kepala Dinas Kehutanan Kalsel, Minggu (12/4) agar melaksanakan giat menanam, sambil berjemur. Semua karyawan tetap menggunakan alat pelindung diri, seperti masker dan menjaga jarak. Sebagai antisipasi penyebaran virus.
Sebelum penanaman dimulai, Sekretaris Dinas Kehutanan Kalsel, Bajuri memberikan arahan. Ia mengecek semua peserta, apakah sudah menggunakan masker, dan mengingatkan agar jaga jarak.
Bajuri mengatakan, walau melaksanakan penanaman, namun semua harus waspada. Tetap gunakan masker, sarung tangan dan jaga jarak, serta cuci tangan.
“Silakan cuci tangan di tempat yang sudah disiapkan Tahura,” ujarnya sambil menunjuk ke arah mobil tempat cuci tangan.
Di lokasi yang sama, Kepala Tahura SA Ainun Jariah di sela kegiatan menjelaskan, penanaman sesuai arahan kadishut. Sedangkan jenis pohon yang ditanaman adalah randu atau kapuk. Total ada 500 bibit.
“Giat ini memang rutin setiap hari dilaksanakan oleh regu tanam, namun hari ini agak berbeda. Karena hadir bersama kita dari beberapa orang pejabat dishut bersama staf ikut bergabung,” kata Ainun.(*)