1. Home
  2. »
  3. Banjar
  4. »
  5. GGTP Banjar Ungkap Penyebab Tinggi Kasus Covid-19

GGTP Banjar Ungkap Penyebab Tinggi Kasus Covid-19

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Print
Reddit
Sekda Kabupaten Banjar HM Hilman bersamaJuru Bicara Gugus Tugas dr Diauddin. Foto.Ptr

HEADLINE.COM, MARTAPURA – Wakil Ketua Tim Gugus Tugas Penanganan Percepatan (GTPP) Covid-19 Sekda Banjar, HM Hilman ungkap faktor penyebab meningkatnya kasus positif Covid-19 kepada awak media, Jumat (19/06) siang.

Menurut Hilman,  tracing contact yang lebih massif menyebabkan jumlah penambahan kasus baru Covid-19 di Kabupaten Banjar terus meningkat.

“Kita mendapat berkah tabungan sejak PSBB, sudah dilakukan tracing dan tracking massal. Namun  hasil swab lambat. Sementara proses testing itu kita tetap melakukan, tracing adanya kontak erat semakin banyak. Nah, karena itu peningkatan kasus pun meningkat,” jelasnya.

BACA JUGA :  26 Perusahaan Dapat Penghargaan dari DLH Kalsel

Hilman melanjutkan, langkah inilah yang dilakukan supaya mengetahui siapa saja yang terpapar. Dan memisahkannya dari masyarakat yang sehat agar tidak turut terpapar.

Dalam transisi ke new normal, untuk memutuskan rantai penularan Covid-19 lebih susah. Karena adanya kelonggaran bergerak yang diberikan pemerintah.

“Nah, yang kita lakukan sekarang bagaimana cara mengatasinya. Saat tracing dan tracking dilakukan, diharapkan masyarakat tidak sakit walaupun terkonfirmasi positif,” ujarnya.

BACA JUGA :  BIN Kalsel Upayakan Herd Immunity Tercapai Dengan Cepat

Kemudian ia menambahkan, tugas GTPP adalah bagaimana mengurangi yang terkonfirmasi positif sakit, sehingga tidak banyak yang masuk rumah sakit.

“Yang penting kita mampu menangani, jangan sampai ada yang meninggal kedepannya,” ungkapnya.

Hilman mengimbau, untuk saat ini agar masyarakat mematuhi aturan pemerintah untuk menjalani protokol kesehatan dengan baik.

Guest House yang awalnya untuk hanya untuk karantina sampai menunggu hasil swab keluar. Kedepnnya akan digunakan untuk karantina orang yang terkonfimasi positif.(Ptr)

Baca Juga