1. Home
  2. »
  3. Featured
  4. »
  5. Perkelahian Maut, Pria Tewas Dengan Usus Terburai di Jalan Gubernur…

Perkelahian Maut, Pria Tewas Dengan Usus Terburai di Jalan Gubernur Soebarjo

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Print
Reddit
Ilustrasi Foto net

Headline9.com, BANJARMASIN – Seorang pria mengalami luka parah, diduga akibat perkelahian di kawasan Lingkar Selatan, dekat SPBU kedua di jalan Gubernur Soebarjo, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Jumat (16/12/2022) malam.

Diketahui, korban adalah Madi (35), warga setempat, yang merupakan seorang pelangsir minyak di SPBU tersebut.

Menurut penuturan kakak korban, Ato (50), saat itu dirinya bersama adiknya sedang mengantri BBM di SPBU tersebut, sejak sekitar pukul 17.00 Wita.

Kemudian adik saya pergi ke depan, dengan maksud ingin mengecek antrian truk.

“Saya disuruh tetap jaga di dalam truk, karena ada hp dan juga barang-barng yang lain di dalam truk,” ujar Ato, di IGD RS Ulin.

BACA JUGA :  KPU Kabupaten Banjar Gunakan Dana Talangan, Pergeseran Logistik ke Kecamatan Dijadwalkan Empat Hari

Selang beberapa waktu, ada seorang sopir datang menghampiri saya, dan memberi tahu saya, kalau adiknya sedang terluka.

Mendengar hal tersebut, lantas Ato pun langsung bergegas menyusul adiknya, dan mendapati adiknya sudah bersimbah darah.

“Dia (korban) terkapar di bawah truk fuso, dan terluka dibagian perutnya,” ucap Kakak Korban.

“Saat itu kondisinya sudah berdarah-darah dan ususnya keluar,” lanjutnya.

Melihat hal tersebut, Ato pun langsung mengumpulkan dan memasukkan kembali usus korban yang keluar kedalam tubuh korban.

Ato menuturkan, saat itu dirinya tidak bisa kemana mana untuk meminta bantuan orang, karena posisinya sedang membopong korban.

BACA JUGA :  Ratusan Mahasiswa Banjiri DPRD Kalsel, Meminta diadakan Sidang Rakyat

“Kalau saya tinggalkan, maka ususnya akan keluar lagi,” tutur Ato.

Tak lama kemudian, relawan emergency pun melintas, dan Ato pun langsung meminta bantuan, untuk di bawa ke RSUD Ulin.

Namun naasnya, saat dalam perjalanan menuju ke RSUD Ulin, korban tak dapat diselamatkan lagi, dan meninggal dunia.

Saat ditanyakan siapa pelaku dan bagaimana kronologinya, Kakak korban juga tidak mengetahui, karena saat itu dirinya sedang berada di dalam truk.

“Saya tidak melihat juga bagaimana kejadiannya, saya tahunya juga setelah diberi tahu oleh supir yang ada disitu,” pungkasnya.

Hingga berita ini dinaikan, untuk keterangan resmi dari pihak kepolisian masih sedang diupayakan.

Baca Juga