HEADLINE9.COM,MARTAPURA-Selama 155 Tahun sudah seorang pejuang sejati tanah banjar yakni Demang Lehman berpulang kerahmatullah. Demang Lehman yang merupakan orang kepercayaan Pangeran Hidayullah dikenal gigih dalam melakukan perlawanan terhadap penjajah Belanda.
Namun naas ahir hayat sang pejuang itu harus berahir di tiang gantung oleh Belanda di Martapura tanggal 27 Februari 1864 pada umur 32 tahun. Nama Demang Lehman sendiri tak asing ditelinga masyarakat Kabupaten Banjar hususnya warga Martapura. Nama Demang Lehman semakin diketahui oleh masyarakat smeenjak club Sepakbola Martapura FC yang menamakan diri mereka sebagai lascar Demang Lehman.
Monster sebutan untuk supporter Martapura FC menggelar haul Demang Lehman ke-155 pada Sabtu (02/03) Malam di jalan Bhayangkara Sungi Ulin Banjarbaru.
Dihaduru ratusan monster, kegiatan haul Demang Lehman di isi dengan pembacaan syair maulid habsy, serta doa, dan diahiri dengan pemutaran film Demang Lehman.
Dokter Gusti Rifansyah yang husus menangani pemain Martapura FC jika cidera mengatakan, pihaknya memperingati haul Demang Lehman yang ke 155, tetapi ini baru yang pertama diselenggarakan.
“Sebagai generasi muda, kita tentunya perlu untuk melakukan acara haulan seperti ini untuk memperingati dan mengenang sejarah perang Banjar,”Ujarnya
Rifansyah juga menambahkan, peringatan haul Demang Lehman Ini adalah wujud bahwa kita semua tidak lupa dengan para pendahulu.
“kita akan berusaha untuk memperingati pejuang dari tanah Banjar ini, Saat ini banyak pejuang dari tanah Banjar yang tidak di kenang lagi, seperti Panglima Batur, Panggul Rasyid dan lain lainnya.”katanya
Rifansyah juga berencana Kedepannya akan membuat sebuah perkumpulan penggiat sejarah agar sejarah jangan sampai hilang.
“Kita kedepannya akan melakukan haul untuk pejuang, walaupun acaranya sederhana yang terpenting sejarah tidak akan hilang.”pungkasnya
Diketahui nama Demang Lehman diabadikan sebagi nama sebuah stadion sepakbola yakni Stadion Demang Lehman yang berada di Indrasari, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar. Serta nama Demang Lehman dijadikan nama jalan yang menuju ke Masjid Agung Al-Karomah Martapura.
Penulis : Muhammad Sairi
Editor : MA Syafi’i