Headline9.com, MARTAPURA – Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, melakukan lawatannya ke Kalsel, Rabu (24/1/2024) siang. Ia tiba sekitar pukul 12.50 Wita dari Bandara Internasional Syamsudin Noor, Banjarbaru, dan langsung menuju Desa Mali-Mali, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar.
Dari jadwal yang ditentukan seharusnya sampai di lokasi sekitar pukul 13.20 Wita, meski agak molor, ia pun akhirnya datang. Surya Paloh, kala itu terlihat selalu ditempel mantan elit pemerintahan. Sebut saja, Gubernur DKI Jakarta (1977 – 2007), Sutiyoso, dan Jaksa Agung RI (2014 – 2019), Muhammad Prasetyo. Yang mana, Keduanya merupakan elit politik Partai Nasdem.
Tak mereka berdua, di Mali-Mali sendiri ia juga dikawal dan didampingi Ketua DPW Partai Nasdem Kalsel, H Mansyur. Selain itu, turut terlihat Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Banjar, Rizanie Anshari, serta kalangan kadernya lainnya yang ikut terjun di lokasi acara.
Bertandangnya dia kali ini, tak hanya bertegur sapa dengan masyarakat sekitar. Melainkan, Surya Paloh, juga memberikan 10 ton bantuan pakan ikan kepada mereka yang hampir 60% pekerjaannya adalah petambak ikan.
“Kita hanya memberikan semangat kepada saudara-saudara kita para pembudidaya ikan. Kehidupan sebagai petani ikan saya pikir itu yang perlu dibesarkan hati mereka,” ungkapnya, kepada sejumlah awak media.
Dari lokasi kegiatan, Warhamni, selaku tokoh masyarakat di desa tersebut juga ikut memandu. Ia juga merupakan kader dari Partai Nasdem dan diketahui, dirinya juga masih aktif sebagai legislatif di DPRD Kabupaten Banjar.
Kepala Desa Mali-Mali, Ahmad Baswan, mengaku bersyukur atas bantuan pakan ternak ikan yang diberikan langsung oleh orang nomor satu di Partai Nasdem pusat tersebut. Ia berharap, dapat meningkatkan nilai ekonomi baru bagi mereka yang sempat terpuruk akibat ikan yang dibudidayakan mereka banyak mati.
“Alhamdulillah, bantuan ini sangat berarti bagi kami setelah 6 bulan lalu banyak ikan yang mati mengakibatkan penambak ikut terpuruk,” ungkapnya, kepada awa media.
Ia mengatakan, ada sekitar 500 kepala keluarga (KK) yang profesinya adalah petani ikan. Rencananya, penyaluran bantuan ini sudah dilakukan pendataan.”Jadi, ini murni akan kita bagi-bagikan kepada petani (pembudidaya) ikan di Desa Mali-Mali,” pungkasnya.
Reporter : Riswan Surya
Editor : Nasrullah