Headline9.com, MARTAPURA – Lebih sepekan, sampah di aliran sungai Irigasi Gambut, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, dibiarkan menumpuk. Akibatnya, aliran sungai menjadi tersumbat. Parahnya, rumah-rumah di sekitarnya sering kebanjiran akibat volume sampah yang tak terbendung.
Salah seorang warga Jalan Irigasi, Ivy, menyebut, sampah yang tertumpuk itu memang sudah berlangsung seminggu. Ia berharap, masalah ini segera dituntaskan karena bisa menjadi sarang nyamuk dan berbagai macam sumber penyakit.
“Rumah-rumah warga sekitar yang berada di lokasi itu juga sering kebanjiran karena sampah yang menggunung. Saya juga khawatir, penyebaran Demam Berdarah Degue (DBD),” ungkapnya, kepada awak media, Selasa (26/3/2024) siang.
Saat dikonfirmasi, Ketua RT.13A, Irigasi Gambut, Idoy, mengatakan, memang ditempat itu sering mereka dibersihkan. “Kita sering bergotong royong membersihkan itu,” singkatnya.
Menanggapi itu, Camat Gambut, Ahmad Fauzan, mengungkapkan, terkait hal ini pihaknya sudah menyampaikan kepada Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Lingkungan Hidup (Disperkim LH) Kabupaten Banjar untuk bisa membantu menuntaskan sampah tersebut.
“Harusnya sampah ini kan kesadaran masyarakat. Sebenarnya, tak bisa juga terus dilimpahkan ke Disperkim LH. Terkadang, kan kita tak bisa mengontrol orang buang sampah. Tapi, kewajiban kita tetap mengingatkan,” paparnya.
Bahkan, dibeberkannya, program Bupati Banjar yaitu Jumat Bersih sampai sekarang masih berjalan. Namun, ia tak menampik, kalau di sungai mengalir sampah-sampah mudah menumpuk.
“Yang jelas, kita minta kesadaran masyarakat dan hal itu akan dipantau terus. Kalau sampah yang bertumpuk itu sudah di laporkan oleh pihak kelurahan dan paling tidak nanti kita gotong royong,” tuturnya.
Tak sampai disitu, dirinya menegaskan, permasalahan sampah di lokasi tersebut juga sempat dilaksanakan pihaknya bersama TNI dan Polri dengan menurunkan truk sampah dari Disperkim dan LH. “Kita sudah beberapa kali menggelar kegiatan dan menumpuknya itu sengaja dihalangi dengan bambu hal tinggal mudah mengais sampah untuk dibersihkan,” katanya.
Terlihat sampah menumpuk di aliran sungai Irigasi Gambut yang juga tak jauh dari aktivitas pedagang di Pasar Kindai Limpuar tersebut memperlihatkan kondisinya seperti bukan hanya terjadi sepekan saja melainkan sudah terjadi berbulan-bulan.
Reporter : Riswan Surya | Editor : Nashrullah
