1. Home
  2. »
  3. RSDI
  4. »
  5. Dokter RSD Idaman Banjarbaru Peringatkan Bahaya Buah Kecubung Setelah Dua…

Dokter RSD Idaman Banjarbaru Peringatkan Bahaya Buah Kecubung Setelah Dua Kematian

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Print
Reddit

Headline9.com, BANJARBARU – Dua orang meninggal dunia akibat keracunan buah kecubung di Banjarmasin. Kasus ini mendapat perhatian dari dr. Sinta Dyah Amrih Lestari, Dokter Spesialis Kejiwaan RSD Idaman Banjarbaru.

Dr. Sinta menjelaskan bahwa buah kecubung mengandung berbagai jenis bahan psikoaktif, terutama alkaloid tropana. Alkaloid ini mencakup scopolamine, hyoscyamine, dan atropine.

“Scopolamine memiliki efek menenangkan, mengurangi mual, dan menghambat ingatan,” jelas dr. Sinta pada Kamis (11/7/24).

Hyoscyamine, menurut dr. Sinta, memiliki efek serupa dengan scopolamine dan dapat memengaruhi sistem saraf pusat serta mengurangi aktivitas otot. “Sementara atropine, meski ditemukan dalam jumlah yang lebih kecil, memiliki efek stimulan pada sistem saraf pusat,” tambahnya.

Dr. Sinta juga menegaskan bahwa biji buah kecubung mengandung senyawa yang sangat kuat dan berpotensi berbahaya jika dikonsumsi tanpa pengawasan medis. “Penggunaan biji buah kecubung untuk tujuan psikoaktif bisa memiliki efek samping serius dan berpotensi berbahaya bagi kesehatan fisik maupun mental,” tutupnya.

BACA JUGA :  Dua Nakes RSD Idaman Banjarbaru Raih Penghargaan Tingkat Nasional

Baca Juga