Headline9.com, BANJARBARU – Bentuk nyata dari komitmen terhadap penguatan ekonomi desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Kalsel gandeng 5 BUMDesa terbaik untuk mewakili provinsi dalam kegiatan The 6th Kampoeng Kreasi (PAKASI) 2025 yang akan digelar pada 29 Mei hingga 1 Juni 2025 di Royal Plaza, Surabaya, Provinsi Jawa Timur (Jatim).
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kalsel, Faried Fakhmansyah, melalui Kepala Bidang Pengembangan Ekonomi Desa, Muhammad Agus Fariady, mengatakan dalam ajang ini para BUMDesa terpilih tak hanya akan menampilkan produk-produk unggulan mereka, tetapi juga mengikuti serangkaian kegiatan pengembangan kapasitas.
“Seperti talkshow tematik, pelatihan kreatif, serta forum diskusi dengan pelaku usaha dan instansi pemerintah dari seluruh Indonesia. Keterlibatan mereka diharapkan mampu mendorong jejaring kemitraan dan membuka peluang investasi demi peningkatan daya saing desa secara nasional,” katanya, Kamis (29/5/2025).
Keikutsertaan ini sejalan dengan Visi Gubernur Kalsel, menurutnya, partisipasi dalam Kampoeng Kreasi 2025 merupakan langkah strategis Dinas PMD Provinsi Kalsel untuk mendorong transformasi desa menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru yang inklusif, berkelanjutan, dan berdaya saing.
Tema kegiatan yang diangkat adalah ‘Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan dalam Rangka Penguatan Ketahanan Pangan’. Dengan adanya itu, Dinas PMD Provinsi Kalimantan Selatan siap menunjukkan potensi sejumlah desa unggulan.
Diketahui, BUMDesa yang memenuhi syarat untuk ikut berpartisipasi dalam gelaran itu di antaranya, BUMDesa Pesona Rejo (Kelumpang Hilir, Kotabaru), BUMDesa Mitra Hidayah Mandiri (Lokpaikat, Tapin), BUMDesa Maju Jaya (Tanta, Tabalong).
Disusul, BUMDesa Sumber Rejeki (Satui, Tanah Bumbu) serta BUMDesa Usaha Mulia (Paringin, Balangan). Nah, kelima usaha milik desa itu telah membuktikan keberhasilannya dalam mengelola potensi lokal secara inovatif.