HEADLINE9.COM.BANJARBARU – Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Sambang Lihum ingin menciptakan anggaran mandiri dan berjalan tanpa anggaran subsidi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov). Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala RSJ Sambang Lihum Dharma Putra.
“Kami mempunyai misi dengan langkah langkah transisional yang dilakukan, diharapkan tercapai dalam lima tahun ke depan,”Ujarnya pada Senin (17/02/20) kemarin.
Dikataknnya, Walaupun RSJ Sambang Lihum memiliki anggaran subsidi yang disediakan oleh Pemerintah Provinsi Kalsel, tetap saja RSJ Sambang Lihum menginginkan keunggulan lebih dari SKPD lainnya.
“Kita ingin menunjukan bahwa RSJ dapat berjalan sendiri, dengan upaya Mendapat Sumber Daya Manusia (SDM) unggul dan bagus tercapai, tanpa gravitasi serta anti korupsi, sebagai bagian dari awal kita sudah dapat itu, buktinya dapat WBK dan saya pun menjadi pelopornya,”jelasnya.
Hal lain dibuktikan Dharma dengan memiliki Kemandirian paripurna yang diraih nya, ia mempunyai tekad kuat akan menciptakan anggaran secara mandiri.
“Dan jika nanti masih ada subsidi untuk kami, mungkin akan lebih untuk digunakan untuk hal lebih penting nantinya,”Ungkapnya.
Dharma menjelaskan selangkah di depan itu dapat diraih dengan 3 tujuan transisional. di antaranya sudah didaptkan yaitu asuhan dan pelayanan yang baik sesuai kaidah hospital akuntability lalu SDM yang unggul
” Ketiga segera kita upayakan kemandirian paripurna,”paparnya.
Kemudian RSJ Sambang Lihum dapat berjalan dengan anggaran sendiri, perlu tiga hal yang harus dilakukan yaitu, diversifikasi usaha, pemanfaatan aset dan penambahan jejaring, dan target Rp20 miliar untuk tiga hal tersebut agar mandiri secara finansial dapat terwujudkan.
“Salah satu contah yang sudah dilakukan, kami sudah berhasil bekerja sama dengan dinas pendidikan untuk melakukan cek IQ dan minat bakat bagi anak anak kelas 1 SMA dan SMK. Dari sana kira kira bisa menghasilkan uang Rp4,5 miliar,” Ujarnya.
Untuk sekarang pihak nya masih akan bekerja sama kepada BKD, Perusahaan lain,calon haji dan pihak terkait melakukan pemeriksaan di RS Sambang Lihum.
Tujuan ingin mempunyai anggaran sendiri, Berharap mempunyai asuhan yang aman dan berkualitas. Pelayanan baik, memenuhi kaidah dan goverma. Mempunyai tenaga kompetensi, legal dan tradisi evaluasi.
“Dan juga pelayanan RS menyediakan akses yang luas, punya penanganan keluhan peran serta merta masyarakat pada umumny dan berharap kegiatan ini semakin bagus kedepan nya dengan 3 tujuan transional,”tutupnya.
Penulis: Putri.