Headline9.com, BANJARBARU – PT Air Minum (PTAM) Intan Banjar terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan pelayanan air bersih bagi masyarakat. Wujud ini diperlihatkan melalui pembangunan jaringan pipa distribusi berdiameter 6 inci dari Booster Tatah Belayung menuju kawasan Tembikar di Desa Belayung Baru, Kecamatan Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar, Sabtu, (6/7/2025).
Proyek ini ditujukan untuk memperkuat suplai air bersih, terutama di wilayah rawa yang selama ini mengalami tekanan air fluktuatif.Ketua RT 02 Belayung Baru, Ardiansyah, menyambut baik langkah tersebut dan menyampaikan apresiasi atas perhatian PTAM terhadap kebutuhan warga.
“Kami merasa senang dan berterima kasih. Pemasangan pipa ini sangat penting untuk memperlancar distribusi air di wilayah kami,” ujarnya.
Namun, ia juga mengakui masih terdapat beberapa kendala teknis yang dirasakan warga selama masa pembangunan berlangsung, seperti tekanan air yang belum stabil dan kejernihan air yang sempat terganggu. “Kami paham ini bagian dari proses penyesuaian jaringan baru. Kami berharap setelah proyek rampung, pendistribusian air bersih bisa lebih maksimal, dialirkan,” jelasnya.
Dirinya berharap agar informasi terkait gangguan atau pengujian jaringan dapat disampaikan lebih awal. Jika ada pemeliharaan atau pengujian, harapan mereka PTAM Intan Banjar dapat menginformasikan lebih cepat. “Agar warga juga bisa bersiap,” papar Ardiansyah.
Sementara itu, Kabag Perencanaan PTAM Intan Banjar, Widodo, mengungkap bahwa pembangunan ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang. PTAM juga tengah memproses pengadaan pipa distribusi utama berdiameter 200 mm sepanjang 6 km untuk menggantikan jaringan lama berdiameter 100 mm, guna mengoptimalkan pelayanan di wilayah Tatah Belayung dan Tembikar.
Tak hanya itu, PTAM juga akan membangun jalur bypass dari Booster Gambut ke arah Banjarmasin, memperkuat suplai air dari Bundaran KM 17 hingga KM 10 Jalan Tatah Amuntai melalui koneksi langsung dari Booster Lingkar Utara. “Dengan sistem jaringan yang diperkuat, kami berharap tekanan air bisa lebih stabil dan kualitas air meningkat seiring penyempurnaan sistem,” pungkasnya.
