Banjarbaru: Sinergi Pemerintah Kota dan DPRD Hadapi Pilkada 2024

Headline9.com, BANJARBARU – DPRD Kota Banjarbaru menggelar acara Coffee Morning yang hangat dan penuh keakraban antara Pimpinan dan Anggota DPRD dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FORKOPIMDA). Acara yang berlangsung pada pagi Selasa (25/06/2024) ini dihadiri oleh Walikota Banjarbaru, H. M. Aditya Mufti Ariffin. Dengan tema “Sinergitas Pemerintah Kota Banjarbaru dan DPRD Kota Banjarbaru Menghadapi PILKADA Tahun 2024”, acara bertujuan untuk mempererat hubungan dan koordinasi dalam menghadapi tantangan menuju Banjarbaru sebagai kota metropolitan sesuai RPJPD. Walikota Aditya menekankan pentingnya persiapan matang dan kerjasama yang solid antara pemerintah kota dan DPRD dalam mencapai visi tersebut. “Untuk mewujudkan Banjarbaru sebagai kota metropolis, kita menghadapi banyak tantangan dan pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Dengan persiapan yang matang dan kerjasama yang baik, kita berharap dapat mewujudkan cita-cita ini bersama-sama,” ujarnya. Aditya juga menyoroti sinergi yang diperlukan antara anggota dewan dan pemerintah kota dalam merumuskan kebijakan yang tepat, pengelolaan anggaran efisien, dan pelaksanaan program-program yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. “Setiap anggota dewan memiliki tanggung jawab untuk mengadvokasi aspirasi masyarakat. Kami di pemerintah kota berkomitmen untuk mewujudkan aspirasi ini sesuai dengan kemampuan, baik dalam kebijakan, anggaran, maupun pelaksanaannya,” tambahnya. Acara Coffee Morning ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara DPRD dan Pemerintah Kota Banjarbaru, menjadikannya landasan kuat dalam menghadapi Pilkada 2024 dan untuk mewujudkan visi Banjarbaru sebagai kota metropolitan yang modern dan sejahtera.

Wali Kota Banjarbaru Buka Sosialisasi Pencegahan Korupsi untuk Cegah Gratifikasi

Headline9.com, BANJARBARU – Pemerintah Kota Banjarbaru melakukan Sosialisasi Pencegahan Korupsi dan Program Pengendalian Gratifikasi sebagai langkah strategis dalam upaya mencegah praktik korupsi. Acara ini secara resmi dibuka oleh Wali Kota Banjarbaru, H. M. Aditya Mufti Ariffin, di Aula Basamaan, Kantor Inspektorat Kota Banjarbaru, pada Senin pagi (24/06/2024). Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan literasi pejabat dalam mengenali, mencegah, dan memberantas korupsi di lingkungan pemerintahan Kota Banjarbaru. Aditya menyambut baik kegiatan ini, menyatakan harapannya bahwa dengan upaya ini, angka korupsi di kota tersebut dapat diminimalkan. “Saya berharap sosialisasi ini dapat efektif dalam menekan angka korupsi di Kota Banjarbaru, demi kesejahteraan masyarakat yang lebih baik,” ujarnya. Aditya juga menegaskan pentingnya implementasi nyata dari sosialisasi ini, bukan hanya sebagai formalitas belaka. “Sosialisasi ini harus dijalankan dan diimplementasikan dengan sungguh-sungguh, agar benar-benar membawa dampak positif bagi Kota Banjarbaru,” tambahnya. Acara dilanjutkan dengan pemaparan dari M. Mujiburrahman, Ketua Forum Aksi Penyuluh Anti Korupsi Kalimantan Selatan, yang membahas strategi pencegahan korupsi yang lebih efektif di wilayah tersebut.

Wali Kota Banjarbaru Buka Dialog dengan Ulama untuk Mengklarifikasi Isu TPU Lintas Agama

Headline9.com, BANJARBARU – Forum diskusi langsung antara Wali Kota Banjarbaru, H. M. Aditya Mufti Ariffin, dengan para ulama, tokoh agama, dan tokoh masyarakat telah diadakan di Ruang Tamu Utama Balai Kota Banjarbaru pada Senin pagi (24/06/2024). Pertemuan ini digelar sebagai respons terhadap polemik yang muncul setelah beredarnya video ceramah oleh ustadz Syaifuddin Anshori, yang menanggapi keberadaan Tempat Pemakaman Umum (TPU) lintas agama di Kota Banjarbaru, yang kemudian menimbulkan pro kontra di kalangan ulama dan masyarakat. Wali Kota Banjarbaru, H. M. Aditya Mufti Ariffin, menegaskan bahwa semua pihak sepakat bahwa keberadaan TPU lintas agama bertujuan untuk memfasilitasi masyarakat. “Alhamdulillah, semua sepakat bahwa ini untuk kesejahteraan masyarakat, untuk memfasilitasi pemakaman, dan kita semua setuju terkait kebijakan ini,” ucapnya. Menyikapi video yang beredar, Aditya menyatakan bahwa video tersebut hanya memperlihatkan sepenggal isi ceramah dan disebarkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. “Terkait video viral tersebut, itu ulah oknum yang tidak bertanggung jawab, yang hanya menyebar sebagian kecil dari keseluruhan isi ceramah. Alhamdulillah, apa yang disampaikan oleh Guru Udin sesuai dengan konteks yang sebenarnya, jangan hanya dilihat dari potongan-potongan video tersebut,” ungkapnya. Pada akhir pertemuan, Aditya berharap bahwa dialog ini dapat mengklarifikasi isu yang telah menimbulkan kebingungan dan menciptakan suasana damai di antara semua pihak. “Dengan silaturahmi hari ini, kami berharap situasi dapat kembali normal, damai, dan membawa kebaikan bagi kita semua,” harapnya. Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Banjarbaru, KH. Nursyaid Ramli, menjelaskan bahwa tidak ada larangan agama bagi umat Islam untuk memakamkan jenazah dekat dengan pemakaman non-Muslim. “Hari ini kami mengklarifikasi bahwa pemakaman lintas agama dapat dilakukan berdasarkan fatwa ulama, dan tidak ada hukum yang melarang untuk berdekatan dengan pemakaman non-Muslim,” paparnya dalam wawancara.

Wali Kota Banjarbaru Lakukan Safari Jumat, Salurkan Bantuan untuk Fasilitas Masjid

Headline9.com, BANJARBARU – Wali Kota Banjarbaru, H.M. Aditya Mufti Ariffin, beserta Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, kembali melaksanakan kegiatan Safari Jumat dengan mengadakan silaturahmi di Masjid Istiqomah, Kelurahan Syamsudin Noor, pada Jumat (21/06/2024). Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk berkomunikasi langsung dengan masyarakat serta memberikan bantuan kepada masjid dan musala di Kota Banjarbaru. Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Aditya Mufti Ariffin memperkenalkan para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) kepada jemaah Sholat Jumat di Masjid Istiqomah. Langkah ini diambil untuk mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat serta memudahkan proses penyampaian aspirasi. Bantuan senilai Rp. 10.000.000 diserahkan kepada empat rumah ibadah di Kecamatan Landasan Ulin, Kelurahan Landasan Ulin Timur. Rumah ibadah yang menerima bantuan meliputi Mushola Al Ikhlas, Mushola Al Hidayah, Langgar Miftahul Jannah, dan Mushola Darul Muslim. Dana tersebut diharapkan dapat digunakan untuk meningkatkan fasilitas agar ibadah di tempat tersebut lebih nyaman dan khusyuk. Aditya mengungkapkan, “Kami rutin mengadakan Safari Jumat untuk bertemu, menyapa, dan berkomunikasi langsung dengan masyarakat Kota Banjarbaru. Ini adalah upaya kami untuk mendekatkan diri kepada masyarakat serta mendengarkan aspirasi dan kebutuhan mereka secara langsung.” Selain itu, Wali Kota juga memaparkan berbagai program unggulan Pemerintah Kota Banjarbaru yang sedang berjalan, seperti program RT Mandiri, layanan homecare untuk lansia dan disabilitas, serta berbagai program pendidikan yang bervariasi. Program-program ini dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat Banjarbaru. Kegiatan Safari Jumat dan silaturahmi ini menjadi momen penting bagi Pemerintah Kota Banjarbaru untuk mempererat hubungan dengan masyarakat serta memastikan fasilitas ibadah di kota ini terus ditingkatkan demi kenyamanan bersama.

Wali Kota Banjarbaru Berikan Bantuan Bedah Rumah untuk Meningkatkan Kualitas Hunian

Headline9.com, BANJARBARU – Wali Kota Banjarbaru, H. M. Aditya Mufti Ariffin, melakukan kunjungan silaturahmi dan pengecekan langsung ke rumah-rumah penerima bantuan sosial rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), di RT 8 RW 2 Kelurahan Sungai Ulin, Kecamatan Banjarbaru Utara, pada Jumat (21/06/2024). Program ini dilaksanakan melalui inisiatif Barakat Gawi Banjarbaru, yang bertujuan untuk memperbaiki kondisi fisik rumah dan meningkatkan kualitas hidup bagi masyarakat penerima bantuan di wilayah Banjarbaru. Selama kunjungannya, Wali Kota Aditya berinteraksi langsung dengan pemilik rumah yang menerima bantuan tersebut. Dia juga memberikan secara simbolis uang tunai sebesar Rp 25 juta sebagai bagian dari dukungan untuk rehabilitasi rumah. Noor Hayati, anak dari pemilik rumah yang mendapat bantuan, menyampaikan rasa syukurnya atas program ini. “Kami sangat bersyukur dengan adanya bantuan bedah rumah ini. Ini seperti mimpi yang menjadi kenyataan bagi kami. Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat, terutama kepada Wali Kota Banjarbaru, semoga berkah dan rezekinya lancar,” ucapnya. Hayati juga menjelaskan bahwa keluarganya telah tinggal di rumah tersebut selama kurang lebih 17 tahun. “Rencananya, bulan depan kami akan segera memulai proses bedah rumah secara bertahap begitu material bangunan sudah tersedia,” tambahnya. Program Barakat Gawi Banjarbaru ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kota Banjarbaru dalam mengatasi masalah rumah tidak layak huni di wilayahnya. Dengan program ini, diharapkan masyarakat penerima bantuan dapat tinggal dalam lingkungan rumah yang lebih nyaman dan aman.

Luncurkan Maskot dan Jingle Pilwali 2024, KPU Banjarbaru Sugguhkan Konser Musik

Headline9.com, BANJARBARU – Ribuan masyarakat tampak memadati area depan Balai Kota Banjarbaru, Jumat (14/6/2024) malam. Rupanya acara peluncuran Pilkada Serentak 2024 berkonsep konser tersebut sengaja diselenggarakan KPU Banjarbaru, untuk menarik minat masyarakat. Selain itu, acara tersebut juga disiarkan secara langsung oleh KPU Banjarbaru melalui berbagai saluran media sosial. Ketua KPU Kota Banjarbaru, Rozy Maulana, menyampaikan, bahwa kegiatan ini merupakan salah satu strategi yang dinilai efektif dalam menyosialisasikan Pemilu kepada masyakat. “Malam ini kami melakukan sosialisasi langsung dan tidak langsung secara bersamaan, sesuai dengan PKPU Nomor 9 Tahun 2022,” ujarnya, kepada awak media. KPU Banjarbaru dalam hal ini, kata Rozy, gencar melakukan sosialisasi, tujuannya agar mampu meningkatkan persentase partisipasi pemilih di Kota Banjarbaru. Sebab, menurut dia, lantaran terjadi penurunan partisipasi pemilih, pada pemilihan beberapa waktu terakhir. “Sehingga kami harus gencar sosialisasi, apalagi Pilkada sekarang dilaksanakan pada tahun yang sama dengan Pemilu. Beda sebelumnya ada jeda satu tahun,” bebernya. Selain mengundang artis terkenal, KPU Banjarbaru juga melibatkan sejumlah kelompok pemilih. “Misalnya sejumlah anak SMA yang tergabung dalam kelompok paduan suara. Perwakilan Pemilih Pemula itu tampil menyanyikan lagu Indonesia Raya saat acara pembukaan,” katanya. Memaksimalkan partisipasi, pihaknya juga telah mengundang pemilih dari kelompok disabilitas, sebagai juru bahasa isyarat. “Kami juga melibatkan kelompok seni lokal dari Sanggar Idaman Banjarbaru, menambah efektivitas tujuan sosialisasi,” terang Rozy. Pada kesempatan itu, Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin, mengharapkan, semua unsur dapat memberikan dukungan kepada KPU dalam mensukseskan pilkada serentak 2024 di Banjarbaru. Walau pemilihan umum merupakan tugas KPU, namun sesunguhnya merupaka tanggung jawab semua. “Partisipasi masyarakat sangat diharapkan pada Pilkada Serentak, untuk menentukan pemimpin yang akan membawa pembangunan daerah Kota Banjarbaru kedepan,” harap dia. Pada penyelenggaraan ini, tema yang diangkat KPU Banjabaru adalah “Suara Rakyat Ibu Kota”. Bersama itu juga turut diluncurkan Jingle dan Maskot Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru Tahun 2024. (Rls/) Reporter : Riswan SuryaEditor : Nashrullah

Wali Kota Banjarbaru Ingin Terus Tingkatkan Kualitas Pendidikan Agama Islam

Headline9.com, BANJARBARU – Dalam mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan semangat kebersamaan, Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) se-Kota Banjarbaru menggelar Halal bi Halal, bertempat di Luweh Garden & Space Banjarbaru, Sabtu (08/06/2024). Kegiatan ini bertujuan untuk memperkokoh ukhuwah Islamiyah diantara para pendidik, dan merupakan momentum berharga bagi untuk saling memaafkan, mempererat tali silaturahmi serta menguatkan persaudaraan. Wali Kota Banjarbaru, H. M. Aditya Mufti Ariffin dalam kesempatan ini menyampaikan, sebagai pendidik agama Islam kita memiliki tanggung jawab besar dalam membimbing generasi muda agar lebih mencintai agama, bangsa dan negara. “Mari kita terus tingkatkan kualitas pengajaran kita agar pesan-pesan kebaikan dan kedamaian agama Islam dapat tersampaikan dengan lebih baik,” ujarnya. Lanjut Wali Kota Aditya, mari kita gunakan kesempatan ini untuk saling memaafkan jika ada kesalahan atau ketidaknyamanan yang terjadi diantara kita. “Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kita kekuatan, keberkahan dan hidayah-Nya dalam menjalankan tugas kita sebagai pendidik agama Islam yang bertanggung jawab,” ucapnya. Tentunya Pemerintah Kota Banjarbaru dengan adanya kegiatan ini dapat meningkatkan kerjasama dan sinergi antara pemerintah, pendidik dan masyarakat dalam memajukan pendidikan agama Islam di Kota Banjarbaru. 

Pembukaan Orientasi PPPK: Aditya Tegaskan Peran PPPK dan PNS Sama

Headline9.com, BANJARBARU – Wali Kota Banjarbaru, H. M. Aditya Mufti Ariffin, resmi membuka acara orientasi bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kota Banjarbaru Angkatan I hingga IV Tahun 2024. Acara tersebut berlangsung di Grand Qin Hotel Banjarbaru pada Selasa (4/6/2024). Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat daerah dan 180 PPPK yang dibagi menjadi empat angkatan, masing-masing terdiri dari 45 orang yang diangkat pada tahun 2023. Selama orientasi, peserta menerima berbagai sesi pelatihan dan pembekalan yang mencakup materi tentang peraturan perundang-undangan, etika kerja, serta peningkatan kompetensi di bidang masing-masing. Dalam sambutannya, Wali Kota Banjarbaru menekankan pentingnya orientasi ini sebagai langkah awal bagi para PPPK untuk menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka dengan profesionalisme dan dedikasi dalam melayani serta melindungi masyarakat. Ia berharap kegiatan ini dapat membantu menciptakan budaya kerja yang profesional di lingkungan pemerintahan. “Saya berharap kita bisa menciptakan budaya kerja pegawai yang profesional, yang dapat mengabdi dan melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya,” ungkap Aditya. Aditya juga menekankan bahwa seharusnya tidak ada perbedaan perlakuan atau pandangan antara PPPK dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam struktur pemerintahan, meskipun ada perbedaan status formal. Ia menjelaskan bahwa satu-satunya perbedaan adalah hak pensiun, di mana PNS memiliki hak pensiun sedangkan PPPK tidak. “Bagaimana Kota Banjarbaru ke depan ini berada di tangan kalian semua, jadi jangan anggap PPPK berbeda dengan PNS. Keduanya sama dalam hal kemampuan menduduki jabatan struktural, hanya saja PNS mendapatkan pensiun dan PPPK tidak,” ujarnya. Dengan digelarnya orientasi bagi PPPK angkatan I hingga IV ini, diharapkan akan muncul generasi pegawai yang berintegritas, berkualitas, dan berdedikasi tinggi dalam melayani masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mendukung terwujudnya visi dan misi pembangunan Kota Banjarbaru.

Kota Banjarbaru Tingkatkan Standar Pelayanan demi Kesejahteraan Masyarakat

Headline9.com, BANJARBARU – Pemerintah Kota Banjarbaru mengadakan Forum Konsultasi Publik (FKP) untuk meninjau standar pelayanan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), Dinas Sosial (Dinsos), dan Rumah Sakit Daerah Idaman (RSDI). Acara ini, yang berlangsung di Aula Gawi Sabarataan pada Selasa (4/6/2024), dihadiri oleh berbagai perwakilan instansi, masyarakat, serta pemangku kepentingan terkait. Kegiatan ini bertujuan mengevaluasi dan memperbaiki standar pelayanan publik guna meningkatkan kualitas layanan yang diberikan kepada masyarakat. Dalam sambutannya, Wali Kota Banjarbaru yang diwakili oleh Asisten III, Rahmah Khairita, menekankan pentingnya menerima masukan dan keluhan dari masyarakat sebagai motivasi untuk terus berinovasi dan meningkatkan pelayanan. “Sebagai pemerintah yang memberikan pelayanan kepada masyarakat, kita tidak boleh menolak masukan dan keluhan dari masyarakat. Justru, masukan tersebut harus dijadikan sebagai motivasi untuk berinovasi dan meningkatkan kualitas pelayanan,” ujarnya. Diskusi pada FKP ini mencakup berbagai aspek pelayanan yang diberikan oleh Disdukcapil, Dinsos, dan RSDI. Para peserta diajak memberikan masukan konstruktif demi penyempurnaan standar pelayanan di ketiga instansi tersebut. Dengan adanya Forum Konsultasi Publik ini, diharapkan tercipta sinergi yang lebih baik antara pemerintah dan masyarakat dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kota Banjarbaru. Pemerintah Kota Banjarbaru berkomitmen terus berupaya memberikan layanan terbaik yang transparan, akuntabel, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Cegah Korupsi, Banjarbaru Raih Penghargaan MCP KPK Tertinggi di Kalsel

Headline9.com, BANJARBARU – Pemerintah Kota Banjarbaru kembali menunjukkan komitmennya dalam pencegahan korupsi melalui Rapat Koordinasi (Rakor) dan Pemantauan Program yang digelar di Aula Gawi Sabarataan, Kamis (30/05/2024). Rakor ini menghadirkan narasumber dari Direktorat Koordinasi dan Supervisi Wilayah III Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, yakni Analis Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Madya, Yuli Kamalia. Pada tahun 2023, Pemerintah Kota Banjarbaru berhasil meraih penghargaan tertinggi dalam Monitoring Center for Prevention (MCP) dari KPK. Kota Banjarbaru menduduki peringkat pertama dengan peningkatan yang sangat signifikan di Kalimantan Selatan, mencapai nilai 90,94 yang masuk kategori hijau. Penilaian MCP mencakup perbaikan sistem melalui survei penilaian integritas dan survei indeks persepsi anti korupsi. Wali Kota Banjarbaru, H. M. Aditya Mufti Ariffin, menyampaikan bahwa monitoring, pendampingan, dan pengawasan dari KPK RI sangat membantu dalam menjalankan pemerintahan yang bersih di Kota Banjarbaru. “Tentunya harapan kita adalah pemerintahan yang bersih dan terkelola dengan baik agar bisa menekan korupsi di Kota Banjarbaru, yang ujungnya untuk kesejahteraan masyarakat. Kami sangat bersyukur atas penghargaan ini,” ujarnya. Wali Kota Aditya juga menekankan pentingnya mempertahankan dan meningkatkan capaian ini agar Banjarbaru terbebas dari korupsi. “Ada beberapa sektor yang menjadi perhatian KPK, yaitu tata kelola ASN agar tidak ada jual beli jabatan, tata kelola perizinan yang sudah kita sampaikan dapat dilakukan secara online melalui MPP Digital yang diawasi langsung oleh KPK, serta tata kelola barang dan jasa yang menggunakan e-katalog,” jelasnya. Penghargaan MCP tertinggi di Kalimantan Selatan ini menunjukkan keseriusan dan kerja keras Pemerintah Kota Banjarbaru dalam menerapkan prinsip-prinsip good governance. Rapat koordinasi dan pemantauan program pencegahan korupsi di Pemerintah Kota Banjarbaru ini menegaskan komitmen kuat untuk menjaga integritas, transparansi, dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan pemerintahan demi kesejahteraan masyarakat di ibu kota provinsi Kalimantan Selatan.