HEADLINE9.COM, KALSEL – Dalam rangka menjelang Hari Besar Keagamaan dan Nasional (HBKN), permintaan dan kebutuhan daging sapi , daging ayam Broiler san ayam layer untuk konsumsi masyarakat melonjak naik.
Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalsel Suparmi, mengatakan pihaknya terus berkoordinasi dengan instansi terkait baik ditingkat Provinsi maupun Kabupaten/Kota akan terus dilakukan.
“Hal ini dimaksud untuk mencegah terjadinya kelangkaan sekaligus mengantisipasi lonjakan harga yang tinggi,” jelasnya Rabu (17/3) pagi.
Dikatakanya untuk stok sapi potong di Kalsel tahun 2021 berkisar 29.675 ekor yang bila dikonversikan menjadi 3.950.336 Kg, ayam broiler 77.050.763 Kg, dan telur ayam ras 69.725.294 Kg.
“Untuk harga sapi msh di harga Rp130.000 dan harga daging ayam di harga Rp32000,” ujar Suparmi.
Selanjutnya, saat kondisi normal stok sapi potong berkisar 1.728 ekor, ayam broiler 5.889.446 ekor sedangkan telur ayam ras 5.613.957 Kg
Sementara pasokan pada musim HBKN (Ramadhan dan Idul Fitri) akan mengalami kenaikan yang sangat significant dibandingkan dengan pasokan pada saat kondisi normal.
“Kami juga sudah mesurvei ketersediaan di lapangan dan relatif cukup aman sampai kebutuhan lebaran 2021,” tandasnya.
