headline9.com, BANJARBARU – Keputusan untuk menunda Pembelajaran Tatap Muka (PTM) seluruh jenjang pendidikan oleh Pemko Banjarbaru, didukung penuh Wakil Ketua DPRD Banjarbaru Taufik Rachman.
Menurut Taufik, keputusan penundaan PTM tersebut tepat, untuk mencegah penularan Covid-19 atas dasar kenaikan kasus di Banjarbaru.
“Kita mendukung ditundanya PTM dan kita yakin satgas, dalam hal ini Pemko sudah punya pertimbangan dan kajian yang pantas untuk menunda pelaksanaan PTM,” kata Taufik.
Taufik juga meminta Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru juga bisa mengimbau dan mendorong lagi sekolah untuk memberi pola pembelajaran yang ideal ketika belajar daring diberlakukan kembali.
“Saat pembelajaran bukan sekedar hapalan tapi juga praktik agar anak-anak dapat memahami pembelajaran dengan maksimal, dan kita harap Disdik bisa melihat hal ini sebagai suatu permasalahan,” ujar legislator muda Partai Golkar ini.
Lalu, ia berharap sekolah dan satuan pendidik melihat permasalahan yang jadi perhatian orang tua untuk dicari solusinya. Sebab, hampir semua orangtua tidak dapat mengambil peran guru ketika belajar daring diberlakukan.
