1. Home
  2. »
  3. Dprd Kota Banjarbaru
  4. »
  5. Komisi II DPRD Kota Banjarbaru Evaluasi Pengelolaan Pasar dalam Kunjungan…

Komisi II DPRD Kota Banjarbaru Evaluasi Pengelolaan Pasar dalam Kunjungan Lapangan

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Print
Reddit

headline9.com, BANJARBARU- Komisi II DPRD Kota Banjarbaru, bekerjasama dengan Dinas Perdagangan Kota Banjarbaru dan Unit Pelaksana Teknis (UPT), telah melaksanakan kunjungan lapangan ke Pasar Ulin Raya dan Pasar Ulin Timur. Tujuan kunjungan ini adalah untuk mengevaluasi dan membahas pengelolaan pasar-pasar di Kota Banjarbaru, Sabtu (28/10/2023).

Kunjungan lapangan ini merupakan bagian dari upaya Komisi II DPRD Banjarbaru untuk mendapatkan pemahaman langsung mengenai kondisi pasar-pasar tradisional di wilayahnya, serta membahas berbagai permasalahan yang mungkin muncul terkait pengelolaan dan pelayanan di pasar-pasar tersebut.

Anggota Komisi II DPRD Kota Banjarbaru, Tarmidi, menyampaikan harapannya terkait kunjungan lapangan ini, khususnya terkait penatakelolaan pasar dan pemanfaatan pasar-pasar tradisional di Kota Banjarbaru.

Pasar Ulin Raya, yang memiliki kontribusi signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD), menjadi fokus utama dalam upaya perbaikan. Anggota Komisi II menekankan pentingnya menjaga agar pasar ini tetap bersih, aman, dan nyaman bagi pedagang dan pengunjung.

BACA JUGA :  Bupati Zairullah Kukuhkan FKDM Kabupaten dan Kecamatan Periode 2022-2025

Tarmidi menyatakan, “Kunjungan lapangan ini bertujuan agar penatakelolaan pasar semakin baik, bersih, dan nyaman untuk bertransaksi. Namun, faktanya, di lapangan, terutama Pasar Ulin Raya, terkesan kumuh. Pasar Ulin Raya ini cukup besar dalam menyumbangkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) kita, sekitar satu miliar. Oleh karena itu, kita berharap ada pembenahan yang serius di pasar ini.”

Di sisi lain, di Pasar Ulin Timur, Tarmidi berharap ada inovasi yang dilakukan oleh berbagai pihak, mulai dari tingkat kelurahan, kecamatan, hingga SKPD terkait. Tujuannya adalah untuk memeriahkan pasar tersebut dan memastikan bahwa pasar yang telah dibangun dengan anggaran negara memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat.

Tarmidi menambahkan, “Kami melihat Pasar Ulin Timur tampaknya kurang diminati. Kami ingin agar kawan-kawan lurah, camat, hingga SKPD terkait dapat menggelar event atau kegiatan yang dapat menarik pedagang dan masyarakat untuk berbelanja di pasar ini.”

BACA JUGA :  Reses Perdana, Nurkhalis Anshari Fokus Tingkatkan Layanan Posyandu dan Atasi Banjir di Banjarbaru

Kunjungan lapangan ini merupakan langkah awal dalam upaya meningkatkan pengelolaan dan pemanfaatan pasar-pasar tradisional di Kota Banjarbaru. Hasil kunjungan akan menjadi dasar bagi Komisi II DPRD Banjarbaru dalam merumuskan rekomendasi dan tindakan lanjutan untuk meningkatkan kualitas pasar dan memastikan manfaat maksimal bagi masyarakat.

Selama kunjungan, anggota Komisi II DPRD Banjarbaru berdialog dengan pedagang dan pengunjung pasar untuk mendapatkan masukan dan memahami masalah yang perlu diatasi. Mereka juga melakukan inspeksi visual terhadap infrastruktur pasar, kebersihan, keamanan, serta fasilitas yang disediakan untuk pedagang dan pengunjung.

Hasil kunjungan ini akan menjadi dasar bagi Komisi II DPRD Banjarbaru dalam menyusun rekomendasi dan kebijakan untuk meningkatkan kualitas pengelolaan pasar tradisional di Kota Banjarbaru, serta memastikan pasar-pasar tersebut tetap relevan dan memberikan manfaat kepada masyarakat setempat.

Baca Juga