1. Home
  2. »
  3. Banjar
  4. »
  5. 50 tim Keswan Diterjunkan Saat Pelaksanaan Pemotongan Hewan Kurban di…

50 tim Keswan Diterjunkan Saat Pelaksanaan Pemotongan Hewan Kurban di Kabupaten Banjar

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Print
Reddit

Headline9.com, MARTAPURA – Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Banjar, menerjunkan 50 tim kesehatan hewan (keswan) pada pelaksanaan pemotongan hewan kurban untuk mengidentifikasi keamanannya agar layak konsumsi sebelum dibagikan ke masyarakat.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Banjar, Warsita, Kabid Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, drh Lulu Vila Vardi, mengungkapkan, untuk petugas yang ikut diterjunkan dalam kegiatan ini tak hanya berasal dari dinas pertanian setempat tetapi juga ada dari penyuluh kecamatan.

“Sebulan sebelum hari H (Idul Adha) kita sudah melakukan pemetaan berapa jumlah hewan kurban yang akan dilakukan pemotongan. Nantinya, yang kita diturunkan itu ada dari dokter hewan, paramedik, maupun penyuluh-penyuluh yang ada ditingkat kecamatan,” ujarnya, usai mengikuti penyerahan bantuan kemasyarakatan Presiden RI berupa sapi kurban, di pelataran Masjid Al-Karomah, Minggu (16/6/2024).

BACA JUGA :  Bagikan Seragam Satlintas di Turnamen Mataraman Cup 2024, Bupati Banjar: Budaya Olahraga Masih Semarak

Ia membeberkan, pelaksanaan ini dipastikan berjalan selama tiga dimulai pada Senin – Rabu, atau 17 – 19 Juni 2024. Termasuk bakal melakukan pengawasan di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) di Jingah Habang, Karang Intan, Kabupaten Banjar.

“Nah, untuk hewan yang dipotong besok kami sudah membagi petugas-petugasnya dari BPP dan BPTP dan itu bergerak di seluruh kecamatan Kabupaten Banjar. Jadi, Selasa habis itu hari terakhir, Rabu,” bebernya.

Dari total keseluruhan hewan kurban yang siap potong pada Hari Raya Idul Adha 1445 H, ia menjelaskan, ada sebanyak 4.000 ekor. Dan dalam pemeriksaan yang dilakukan tim keswan, kesehatannya juga aman. “Sampai hari kondisinya sehat. Hanya saja, kelelahan karena jarak tadi ada yang didatangkan dari Pelaihari (Tanah Laut) dan Banjarmasin. Artinya perlu untuk recovery,” tutur dia.

BACA JUGA :  Pemkab Banjar Gelar Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila

Untuk memastikan hewan kurban layak konsumsi, kata dia, tim keswan akan melakukan standart operasional prosedur ante mortem dan post mortem.

“Biasanya kita belah organ-organnya baik itu hati, jantung, saluran pencernaan, termasuk kepala hewan kita cek benar-benar sebelum nanti dipotong-potong dan dibagikan ke masyarakat,” paparnya.

Berdasarkan data kebutuhan ketersediaan hewan kurban di Kabupaten Banjar pada tahun 2024 mencapai 3.501 ekor. Rinciannya 2.197 ekor sapi dan 1.304 ekor kambing. Sementara, pada 2023 lalu tercatat sebanyak 2.197 ekor terdiri 1.695 ekor sapi dan 773 ekor kambing.

“Artinya stok kita melebihi dari ketersediaan tahun ini,” pungkasnya.

Reporter : Riswan Surya
Editor : Nashrullah

Baca Juga