1. Home
  2. »
  3. Tanah Bumbu
  4. »
  5. PMNI Tanbu Gelar Workshop Digital  Perpustakaan 

PMNI Tanbu Gelar Workshop Digital  Perpustakaan 

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Print
Reddit

Headline9.com, BATULICIN – Pengurus Daerah Punggawa Madrasah Nasional Indonesia (PMNI) Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) menggelar Workshop Digital Perpustakaan, Jum’at (30/8/2024) di studio mini Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Daerah (Pustarda).

Workshop tersebut dihadiri puluhan Guru dan Kepala Sekolah Madrasah setingkat Tsanawiyah dan Aliyah , hingga Madrasah Ibtidaiyah se- Kabupaten Tanbu.

Disampaikan Pengurus Daerah PMNI Tanbu H. Kamaruddin, dengan adanya workshop ini maka pelayanan kegiatan keberadaan perpustakaan ditiap Madrasah mendapatkan kemajuan.

“Yang sudah maju makin maju dan yang belum semoga akan maju,” ujarnya.

Dia menambahkan, tujuan kegiatan ini bertujuan untuk bersilaturahmi sekaligus menjalankan program, sekaligus untuk mendukung dan berpartisipasi dalam pembangunan Pemerintah Kabupaten Tanbu dibidang keagamaan.

BACA JUGA :  Politisi Partai PAN Gelar Reses I, Tomas Pagatan Usul Pembuatan Kolam Renang

“Semoga kedepannya pihak kemenag dapat menjadikan jembatan Birokrasinya agar bisa bekerja sama dengan pemerintah daerah sekaligus bentuk partisipasi dalam pembangunan pemerintah Tanbu dalam bidang keagamaan,” tuturnya.

Kepala Kementrian Agama Kabupaten Tanbu melalui Kasi Pendidikan Maderah H. Mahmud S.Hi .MA, mengungkapkan, bahwa Punggawa guru Madrasah selaku penggagas kegiatan pertemuan ini tentu punya harapan yang besar dalam rangka peningkatan kualitas mutu dan pendidikan di Madrasah.

Terkait persoalan sarana perpustakaan di sekolah Madrasah, diakuinya masih ada keterbatasan sarana untuk pengelolaan perpustakaan itu.

“Jangankan mengelola perpustakaanya, tempat untuk menempatkan buku saja hanya sebatas skat ukuran 2×4 meter atau hanya sebatas memenuhi persyaratan bahawa setiap madrasah harus punya Perpustakaan,” katanya saat membuka Workshop Perpustakaan.

BACA JUGA :  Desa Pandansari Dicanangkan Jadi Kampung Berkualitas

Alasan dari itu ungkapnya, dimana posisi anggaran tersebut terpusat dan berstatus instansi vertikal,  tentu berbeda dengan sumber dari pemerintah daerah sendiri, namun  dalam hal ini pihak Kemenag hanya bisa mengusulkan tapi tidak bisa mengeksekusi anggaran.

‘Alhamdulillah patut kita syukuri, dalam 2 dan 3 tahun terakhir, pa Bupati melalui Dinas Pendidikan telah banyak konsen membantu kami di Madrasah dan kita banyak mendapatkan puluhan miliaran dalam 1 tahun terkait pengembangan Madrasah,” tutupnya. (MHL)

Baca Juga