Headline9.com BALANGAN – Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Balangan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke-tiga dan Pengukuhan Ketua DAD Periode 2025-2030 sebagai forum tertinggi untuk memperkuat kelembagaan adat dan pelestarian budaya di Gedung Sanggam, Paringin, Kamis (26/6/2025).
Dalam sambutannya, Ketua Panitia Pelaksana, Syahdi, menyampaikan kegiatan Musda merupakan agenda penting untuk membahas arah kebijakan, program kerja, serta upaya peningkatan peran DAD dalam menjaga adat istiadat dan kearifan lokal masyarakat Balangan.
“Hari ini kita melaksanakan Musda sebagai bentuk komitmen untuk melestarikan budaya Dayak serta memperkuat kelembagaan adat di Balangan. Selain Musda, kita juga melaksanakan pemilihan sekaligus pengukuhan Ketua DAD Kabupaten Balanga. Semoga acara ini dapat berjalan dengan lancar,” ujarnya.
Ketua DAD Provinsi Kalimantan Selatan, Abdul Kadir, juga menegaskan bahwa Musda menjadi momentum penting dalam mempererat silaturahmi antar masyarakat adat Dayak di Balangan.
“Adat Dayak adalah bagian tak terpisahkan dari identitas masyarakat Kalimantan khususnya di Kalimantan Selatan. Musda bukan hanya sebagai forum formal, tapi sebagai wadah untuk menyampaikan aspirasi dan merumuskan langkah untuk terus menjaga marwah adat Dayak. Selain itu, pemilihan ketua ini juga bukan sekadar memilih sosok pemimpin, tetapi memilih orang yang mampu menjaga adat, memperkuat persatuan, serta melestarikan budaya dan nilai-nilai luhur Dayak,” tegasnya.
Mewakili Bupati Balangan, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Syaifuddin Tailah, turut menyampaikan apresiasinya kepada DAD yang terus menjaga dan melestarikan adat Dayak ini.
“Pemerintah daerah sangat mendukung keberadaan DAD sebagai mitra strategis dalam pelestarian kebudayaan. Melalui Musda ini, kami berharap DAD semakin kuat dalam menjaga adat dan budaya, serta terus berperan aktif dalam menjaga persatuan dan harmoni di Kabupaten Balangan,” harapnya.
Sementara itu, Ketua DAD terpilih Periode 2025-2030, Syahdi, menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan untuk memimpin DAD Balangan selama lima tahun ke depan.
“Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Amanah ini adalah tugas bersama untuk menjaga adat, memperkuat persatuan, dan melestarikan budaya Dayak di Balangan,” ujarnya.
Syahdi juga menegaskan ke depannya, DAD Balangan akan terus bersinergi dengan pemerintah daerah, tokoh adat, dan seluruh masyarakat dalam menjaga kearifan lokal dan memperkuat peran adat dalam harmoni keberagaman.
