HEADLINE9.COM, MARTAPURA – Hari pertama Ramadan, Bupati Banjar, H Khalilurrahman meninjau harga kebutuhan pokok di Pasar Tradisional Martapura, Senin (6/5/2019). Kunjungan pertamanya di sebuah toko sembako yang melayani partai dan eceran.
Bupati Banjar, H Khalilurrahman berbincang dengan pedagang, mengonfirmasi sejumlah harga kebutuhan pokok. Dirinya mendapat penjelasan, bahwa sejumlah harga kebutuhan barang dagangannya tidak ada kenaikan, hanya saja yang mengalami sedikit kenaikan pada gula pasir.
Orang nomor satu di lingkungan Pemkab Banjar itu didampingi Kepala Disperindag Kabupaten Banjar, I Gusti Made Suryawati, Direktur PD Pasar Bauntung Batuah, Rusdiansyah, Penjabat Sekda Banjar I Gusti Nyoman Yudiana, Kepala Dinas Kominfo,Statistik dan Persandian Banjar, HM Farid Soufian dan sejumlah kepala SKPD di Pemkab Banjar.
Seusai berbincang dengan pedagang di toko sembako yang lokasinya tidak jauh dari Kantor Telkom Martapura, Bupati Banjar melanjutkan pantauannya di pasar Martapura. Kali ini adalah pedagang di pasar Kayu Tangi Martapura. Dirinya juga menanyakan sejumlah harga kebutuhan dengan pedagang setempat, dan masih dalam kisaran normal.
Bupati Banjar, H Khalilurrahman bersyukur harga kebutuhan pokok di pasar Martapura stabil di hari pertama Ramadhan. Walau ada kenaikan sedikit dikarenakan stok ditingkat petani berkurang namun bisa dipastikan aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Ayam ada alami kenaikan sekitar tujuh persen, karena dari suplainya sudah menaikkan harga. Adanya tengkulak ini yang memainkan harga,” ucap Khalilurrahman.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Banjar, I Gusti Made Suryawati mengatakan, pihaknya terus memantau harga kebutuhan pokok, terutama pada Ramadhan 1440 H tahun ini.
Beberapa komoditi alami kenaikan, seperti ayam potong, bawang putih dan telur ayam, dengan kenaikan rata-rata masih di bawah 10 persen, meski demikian pihaknya menjamin stok masih aman dan terkendali. sedangkan bawang merah, cabai harga masih tetap.
Upaya untuk mempertahankan harga stabil adalah, pihaknya menghimbau pedagang untuk tidak menaikkan harga yang berlebihan, utamanya saat Ramadhan dan jelang Idul Fitri nantinya. Disperindag Kabupaten Banjar juga berencana menggelar operasi pasar.
“Kami juga akan menggelar pasar murah, jadwalnya pada 14 Mei sampai 16 Mei 2019 tersebar di Kabupaten Banjar, yakni di halaman Dekranasda dan serentak di 20 kecamatan,” katanya.
