HEADLINE9.COM, BANJARBARU – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalsel sedang membangun jalan alternatif menuju ke makam Datu Kelampayan.
Hal ini sesuai komitmen Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor, yang ingin akses jalan lebih mudah untuk para penziarah yang setiap tahun selalu memadati kawasan makam Datu Kelampayan.
Jalan menuju ke makam selama ini memerlukan jarak tempuh yang lumayan jauh. Adanya jalan alternatif akan sangat memudahkan para peziarah.
Pengerjaan akses jalan ke arah makam Datu Kelampayan dimulai dari tahun 2019 hingga 2020 telah menggelontorkan dana APBD sebanyak Rp35 miliar.
Kepala Dinas PUPR Kalsel Roy Rizali Anwar, melalui Kepala Bidang Bina Marga Kalsel Yasin Toyib, mengungkapkan ,”Tahap awal tahun 2019 pembagunan akses jalan menggelontorkan dana sebesar Rp20 miliar sedangkan tahun 2020 sebesar Rp15 milar,” Jelasnya.
Lanjut Yasin, pembangunan jalan ini ditargetkan selesai pada tahun 2024 dengan menghabiskan total anggaran kurang lebih Rp150 miliar.
“Untuk panjang akses jalan totalnya 6 kilometer dan lebar 20 meter, hingga saat ini sudah 1,5 kilometer yang dikerjakan secara bertahap,” beber Yasin.
Diketahui akses jalan menuju makam Datu Kalampayan melintasi enam desa dari dua kecamatan di Kabupaten Banjar yakni, Desa Sungai Kitano, Akar Baru, Akar Bagantung, Munggu Raya, Dalam Pagar Ulu dan Kelampayan Tengah di Kecamatan Astambul dan Martapura Timur. (HL9/Ptr)
