Headline9.com, BANJARBARU – Wali Kota Banjarbaru, H.M. Aditya Mufti Ariffin, SH., MH., bersama Ketua TP PKK Kota Banjarbaru, Hj. Vivi Mar’i Zubedi, menggelar ramah tamah dengan para veteran dan janda veteran di Aula Gawi Sabarataan, Sabtu (17/8/2024), dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-79. Acara ramah tamah ini menjadi agenda tahunan di masa pemerintahan Aditya sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan kepada para veteran yang telah berjuang mempertahankan kemerdekaan, khususnya di Kota Banjarbaru. Suasana hangat mewarnai pertemuan Wali Kota dengan para veteran yang meski usianya tak lagi muda, masih sempat hadir. “Pertemuan ini adalah kebahagiaan dan kebanggaan bagi Pemerintah Kota Banjarbaru untuk bisa bersilaturahmi dengan para pahlawan kemerdekaan. Setiap peringatan hari kemerdekaan, kita tidak bisa melupakan pengorbanan dan perjuangan mereka,” ungkap Wali Kota Aditya. Aditya juga menegaskan komitmennya untuk melanjutkan perjuangan para veteran sebagai tanggung jawab moral dalam membangun Kota Banjarbaru. “Kami akan mengisi kemerdekaan ini dengan pembangunan di berbagai bidang untuk mewujudkan kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat,” lanjutnya. Ketua DPC LVRI Kota Banjarbaru, mewakili para veteran, menyampaikan rasa bangga dan terima kasih atas perhatian yang diberikan pemerintah. “Kami merasa terhormat bisa berhadir dan berkumpul dengan bapak-bapak pejabat Kota Banjarbaru. Kami berterima kasih atas bantuan dan bimbingan yang diberikan selama ini,” ujarnya. Acara diakhiri dengan pembagian tali asih oleh Wali Kota Aditya dan Wakil Wali Kota Wartono, SE, kepada seluruh veteran yang hadir. Saat ini, terdapat 91 veteran dan janda veteran di Kota Banjarbaru, dengan 60% di antaranya dalam kondisi kesehatan yang kurang baik atau terbatas aktivitasnya.

Headline9.com, BANJARBARU – Wali Kota Banjarbaru, H.M. Aditya Mufti Ariffin, secara resmi mengukuhkan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Banjarbaru di Aula Bina Satria, Kamis malam (15/08/2024). Acara pengukuhan dihadiri puluhan anggota Paskibraka, serta tamu undangan dari Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) dan orangtua para anggota Paskibraka sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka dalam mengemban tugas mulia ini. Dalam upacara tersebut, Wali Kota Aditya menyematkan lencana dan pin kepada perwakilan Paskibraka, menandai bahwa mereka telah resmi dikukuhkan untuk bertugas pada upacara HUT ke-79 Kemerdekaan RI. Wali Kota Aditya menegaskan bahwa pengukuhan ini merupakan komitmen pemerintah kota dalam membina pemuda-pemudi Banjarbaru yang berbakat dan berdedikasi. Ia juga menyampaikan pesan kepada para anggota Paskibraka untuk terus menjaga semangat dan menjadi teladan bagi generasi muda. “Jaga semangat dan nama baik, sehingga dapat menorehkan prestasi lebih tinggi lagi di masa depan,” ujar Wali Kota Aditya. Dalam suasana khidmat, para anggota Paskibraka berbaris rapi dengan seragam putih merah, mencerminkan semangat patriotisme. Wali Kota berharap mereka dapat menjaga stamina dan semangat dalam menjalankan tugas, baik saat upacara kenaikan maupun penurunan bendera pada peringatan HUT ke-79 RI. “Semoga mereka selalu sehat dan dapat melaksanakan tugas dengan baik sebagai Paskibraka Kota Banjarbaru 2024,” tutupnya.

Headline9.com, BANJARBARU – Wali Kota Banjarbaru, H.M. Aditya Mufti Ariffin, secara resmi membuka perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-79 di Kecamatan Banjarbaru Utara, Minggu pagi (11/08/2024), bertempat di Lapangan Regas, Jl. Ir. P.M. Noor. Acara ini turut dihadiri anggota DPRD Kota Banjarbaru dari fraksi PKB, Ririk Sumari, dan seluruh Pejabat Tinggi Pratama se-Kota Banjarbaru. Acara dimulai dengan pelepasan peserta jalan santai oleh Wali Kota Aditya, diikuti dengan kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis oleh Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru dan pasar murah. Aditya berharap, perayaan HUT RI ke-79 ini dapat memperkuat rasa persaudaraan, persatuan, dan semangat untuk terus membangun Kota Banjarbaru. “Semoga dengan peringatan HUT RI ke-79 ini, rasa persaudaraan dan persatuan semakin tumbuh di antara kita, menjadi penyemangat untuk membangun dan melayani Kota Banjarbaru yang kita cintai,” ujar Aditya. Pasar murah yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Banjarbaru bersama UMKM menawarkan berbagai kebutuhan pokok seperti beras, minyak, sayur, bawang, serta kain sasirangan khas Kalimantan Selatan. Selain kegiatan jalan santai, Aditya juga berpartisipasi dalam pengundian kupon doorprize dengan hadiah uang tunai Rp500.000 untuk lima orang pemenang, serta hadiah lainnya seperti dispenser dan mesin cuci. Perayaan ini diharapkan menjadi ajang untuk mempererat tali persaudaraan antarwarga dan mendorong semangat untuk terus membangun dan melayani masyarakat Kota Banjarbaru.

Headline9.com, BANJARBARU – Pemerintah Kota Banjarbaru di bawah kepemimpinan Wali Kota H.M Aditya Mufti Ariffin menerima Penghargaan Kinerja Tahun Berjalan Kategori Pengendalian Inflasi Daerah Periode I dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI. Penghargaan tersebut diserahkan oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di Sasana Bhakti Praja, Kementerian Dalam Negeri, Jakarta Pusat, Senin (5/8/2024). Selain penghargaan, Pemko Banjarbaru juga mendapatkan insentif fiskal dari Kemenkeu sebesar Rp 5.878.382.000 sebagai apresiasi atas keberhasilannya dalam mengendalikan inflasi daerah. Banjarbaru merupakan salah satu dari hanya dua daerah di Kalimantan Selatan yang menerima insentif ini, bersama dengan Banjarmasin. Wali Kota Aditya Mufti Ariffin menyatakan bahwa keberhasilan ini adalah hasil dari kerjasama dan soliditas jajaran Pemko Banjarbaru dalam upaya pengendalian inflasi. “Alhamdulillah, berkat kerjasama dan solidaritas jajaran Pemko Banjarbaru, kita dinilai berhasil menekan inflasi. Oleh karena itu, kita mendapat penghargaan dari Kemendagri dan menerima dana insentif fiskal dari Kementerian Keuangan,” ungkap Aditya. Aditya menambahkan bahwa kinerja seluruh jajaran Pemko Banjarbaru juga menjadi faktor utama dalam upaya pengendalian inflasi, seperti pelaksanaan pasar murah secara serentak di berbagai wilayah kecamatan sejak awal tahun ini. Dana insentif fiskal sebesar Rp 5,8 miliar tersebut akan digunakan sesuai dengan kebutuhan dan prioritas masyarakat Banjarbaru. “Kita akan gunakan dana untuk mendukung penurunan inflasi, penurunan stunting, kemiskinan ekstrem, dan meningkatkan investasi. Insya Allah akan bermanfaat bagi masyarakat kita,” tambahnya. Sebagai informasi, Kementerian Keuangan RI mengalokasikan dana sebesar Rp 300 miliar bagi provinsi, kabupaten, dan kota yang berhasil mengendalikan inflasi. Pada periode pertama ini, sebanyak 50 pemerintah daerah tercatat menerima penghargaan tersebut.

Headline9.com, BANJARBARU – Kepemimpinan Walikota Banjarbaru H.M. Aditya Mufti Ariffin sukses menorehkan peningkatan postur anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD), sepanjang 3 tahun terakhir. Kini APBD Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan telah menembus tren kenaikan Rp 400 miliar. “APBD Kota Banjarbaru meningkat pesat dan tercatat dalam sejarah tertinggi di tahun 2024 ini yaitu hampir mencapai 1,5 triliun rupiah. Jika dirunutkan dalam 3 tahun terakhir terjadi tren kenaikan dengan akumulasi total mencapai 400 miliar rupiah,” ucap Aditya, Senin (22/7/2024) pagi. Ditambahkan Aditya, tren kenaikan APBD ini juga diproyeksikan akan terus berlanjut hingga pada 2025 mendatang. Hal itu sebagaimana proyeksi Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun 2025. “Akan diproyeksikan naik lagi pada 2025. Insya Allah, ini akan tembus 1,5 miliar rupiah,” lanjutnya. Sebagaimana diketahui, struktur APBD sendiri terbagi dalam 3 komponen utama yakni pendapatan daerah, belanja daerah dan pembiayan daerah. Faktanya berdasarkan laporan 2023, Kota Banjarbaru menempati peringkat 1 dengan persentase tertinggi realisasi pendapatan daerah sebesar 114,96 persen, tertinggi untuk Kota se-Indonesia. Mewariskan kenaikan Rp 400 miliar dan raih persentase tertinggi ini tentu menjadi pencapaian yang sangat luar biasa dan modal besar untuk membangun Banjarbaru di segala bidang. Apalagi pada awal kepemimpinan Aditya 2021 silam, perekonomian di wilayah Banjarbaru masih terdampak pandemi. “Pada awal tahun 2021 itu Banjarbaru masih kesulitan dan berupaya membangkitkan kembali roda ekonomi. Kita dituntut merancang strategi pembangunan yang stabil bersamaan pula dengan fokus pemulihan ekonomi. Alhamdulillah, semua itu bisa dilaksanakan dengan baik,” cerita Aditya. “Ini juga berkat dukungan penuh legislatif dan seluruh perangkat daerah di Kota Banjarbaru,” tuntas Walikota Banjarbaru tersebut. Sekarang, dengan dukungan postur APBD yang terus mengalami kenaikan, Banjarbaru memiliki potensi besar dalam pembangunan yang berkelanjutan. Hal ini tentunya menandai langkah Walikota Aditya dalam merancang pembangunan yang terarah di tahun-tahun yang akan datang.

Headline9.com, BANJARBARU – Wali Kota Banjarbaru melakukan kunjungan dan silaturahmi ke SMP Muhammadiyah 2 Banjarbaru, Senin (29/07/2024). Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kota Banjarbaru untuk terus mempererat hubungan dengan lembaga pendidikan serta memastikan fasilitas pendidikan yang memadai bagi para siswa dan tenaga pengajar. Kegiatan yang berlangsung di SMP Muhammadiyah 2 Banjarbaru ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk kepala sekolah, guru, siswa, dan beberapa tokoh masyarakat setempat. Dalam kunjungannya, Wali Kota Banjarbaru turut serta dalam peninjauan lokasi yang akan dibangun ruang kelas baru. “Dengan adanya penyampaian bahwa disini ada kekurangan kelas dan lain-lain, inshaAllah Pemko Banjarbaru akan siap membackup sarana prasarana pendukung dari kegiatan belajar mengajar di SMP 2Muhammadiyah 2 ini,” ucap Aditya. Peninjauan lokasi ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kota Banjarbaru dalam meningkatkan infrastruktur pendidikan. Pembangunan ruang kelas dan sarana baru lainnya diharapkan dapat memberikan semangat baru bagi seluruh warga sekolah dalam menjalani kegiatan belajar mengajar. “Mudah-mudahan tahun depan sudah dapat terealisasi,” tutupnya

Headline9.com, BANJARBARU – Pemerintah Kota Banjarbaru menggelar forum konsultasi publik rancangan Teknokratik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Banjarbaru 2025 – 2029. Dengan diskusi untuk menggali lebih dalam tentang permasalahan dan isu strategis daerah sebagai upaya menentukan arah kebijakan 5 tahun kedepan. Forum diskusi yang di inisasi oleh Bapperida Kota Banjarbaru bersaama Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru, Kepala SKPD lingkup pemerintah Kota Banjarbaru tersebut berlangsung di Qin Hotel Qmall Banjarbaru, senin pagi (29/07/2024) Perancanagn ini berdasar atas evaluasi dari perencanaan pada periode sebelumnya yaitu 2021-2026 dan akan dilakukan sinkronisasi dengan teknokratik RPJMD yang dirancang oleh pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan. Selain itu perencanaan teknokratik RPJMD ini kedepannya akan menjadi pandangan isu strategis tentang Kota Banjarbaru untuk calon wali kota terpilih di periode selanjutnya dalam menentukan visi. Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru, H. Said Abdullah arahkan kepada tiap SKPD agar mempelajari isu strategis terkait dengan masing – masing tugasnya agar mendapat solusi yang tepat. “Masing masing SKPD pelajari isu strategis masing – masing sehingga kalo tepat identifikasinya maka tepat juga solusinya,” ucapnya. Selanjutnya ia sampaikan agar dalam perencanaan RPJMD periode selanjutnya harus dipikirkan melalui dua cara yaitu terkait kebijakan tentang pendanaan dan regulasi. “Isu strategis yang disampaikan pikirkan dengan dua cara yaitu kerangka pendanaan dan kerangka regulasi, sehingga pembangunannya jadi nyaman,” ujarnya. Di akhir sambutannya, Sekda tegaskan untuk memperdalam masalah isu sosial, karena perbandingan kemajuan daerah harus memerhatikan agar masalah sosial tidak tumbuh semakin tinggi. ”Selain itu juga perdalam masalah sosial, untuk apa pembangunan nya semakin maju tetapi masalah sosial semakin tinggi,” tegasnya

Headline9.com, BANJARBARU – Wali Kota Banjarbaru, H.M. Aditya Mufti Ariffin, memimpin penanaman 100 pohon di halaman Madrasah Darunnajah, Kelurahan Kemuning, Kecamatan Banjarbaru Selatan, pada Sabtu (27/07/2024) pagi. Kegiatan ini merupakan bagian dari Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat 2024. Acara tersebut diikuti oleh berbagai elemen pemerintah, organisasi kemasyarakatan di bidang lingkungan, serta para santri Madrasah Darunnajah. Selain penanaman pohon, kegiatan juga dirangkai dengan aksi bersih-bersih lingkungan secara gotong royong. Dalam sambutannya, Wali Kota Aditya menyampaikan pentingnya penanaman pohon dalam mengurangi dampak perubahan iklim dan meningkatkan penghijauan. “Ini adalah bentuk rasa terima kasih kita kepada alam yang telah memberikan banyak manfaat,” ujarnya. Aditya juga menegaskan bahwa penanaman pohon merupakan tanggung jawab setiap individu dalam menjaga kelestarian lingkungan dan meningkatkan kualitas hidup. “Kewajiban kita untuk selalu menjaga serta melestarikan alam agar tetap bermanfaat bagi generasi muda yang akan datang,” tambahnya. Di akhir sambutannya, Aditya berharap masyarakat terus meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan dan melestarikan semangat gotong royong dalam kehidupan sehari-hari. Menurut panitia pelaksana, 100 pohon yang ditanam terdiri dari pohon buah-buahan seperti mangga, alpukat, durian, jambu air, dan sirsak, serta pohon peneduh seperti jengkol, kembang sepatu dea, dan pulai.

Headline9.com, BANJARBARU – Pemerintah Kota Banjarbaru di bawah kepemimpinan Wali Kota Aditya Mufti Ariffin kembali meraih prestasi dengan menerima PGM Award 2024. Penghargaan ini diberikan oleh Pimpinan Pusat Persatuan Guru Madrasah (PGM) pada acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II dan peringatan Hari Lahir ke-16 PGM yang digelar di Hotel Madani, Medan, Sumatra Utara, Jumat (26/07/2024). PGM Award 2024 diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan kontribusi Pemerintah Kota Banjarbaru dalam membangun kemitraan untuk mewujudkan madrasah yang mandiri, berprestasi, dan dikenal secara internasional. Penghargaan ini juga mengakui kontribusi nyata Banjarbaru dalam memajukan pendidikan madrasah di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan. Wali Kota Banjarbaru, H. M. Aditya Mufti Ariffin, diwakili oleh Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru, H. Said Abdullah, menyatakan bahwa penghargaan tersebut merupakan bukti komitmen pemerintah dalam memperhatikan madrasah dan kegiatan keagamaan di kota tersebut. “Bentuk perhatian tersebut yakni Pemerintah Kota Banjarbaru telah menganggarkan untuk guru mengaji dan juga memberi bantuan sarana prasarana untuk madrasah,” ujarnya. Dengan diraihnya PGM Award 2024, Pemerintah Kota Banjarbaru semakin mengukuhkan posisinya sebagai daerah yang berkomitmen tinggi terhadap peningkatan kualitas pendidikan, khususnya pendidikan madrasah.