Headline9.com, BANJARMASIN – Sejumlah warga pesisir Sungai Martapura gempar dengan adanya jasad manusia mengapung, tidak jauh dari Pelabuhan Bawang di Kelurahan Mantuil, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Rabu (13/4/2022) sore.
Informasi dihimpun dari Personel Basarnas Banjarmasin, Alus Indayana yang turut hadir ke lokasi kejadian mengatakan, jasad tanpa identitas itu berjenis kelamin laki-laki, dia pertama kali ditemukan oleh seorang buruh pelabuhan yang bekerja di lokasi tersebut.
Jasad yang belum diketahui identitasnya ini memiliki ciri tinggi badan sekitar 175 cm, dan mengenakan baju kaos berwarna hijau dan celana pendek biru tua.
Serta perkiraan sementara jasad tersebut sudah berusia antara 30 sampai 40 tahun.
“Jadi ketika jasad itu ditemukan, oleh saksi bersama temannya langsung ditarik menggunakan kayu, supaya tidak larut,” katanya.
Kemudian, kata Alus, saat ditarik para saksi juga sempat mendapatkan kesulitan, lantaran kondisinya sudah membengkak.
Bahkan, Alus juga mengungkapkan jika kondisi muka jasad tersebut sudah sulit untuk dikenali yang rusak karena pembengkakan.
“Untuk wajahnya sulit dikenali, karena sudah rusak akibat pembengkakan,” jelas Alus.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh, Kasat Polairud Polresta Banjarmasin, AKP Cristugus Liresn.
“Belum diketahui identitasnya dan satupun tak ada petunjuk ditemukan di tubuh korban,” ungkapnya.
Christugus juga mengungkapkan bahwa hingga saat ini belum mendapatkan laporan, terkait adanya orang hilang atau tenggelam.
“Personel kami masih melakukan pencarian di sekitar lokasi temuan, dan dibantu oleh relawan emergency gabungan di Banjarmasin,” ujarnya.
Namun, belakangan diketahui setelah dievakuasi ke kamar jenazah RSUD Ulin Banjarmasin, jasad yang identitasnya belum diketahui ini rupanya membawa sejumlah benda di saku celananya.
Benda-benda tersebut di antaranya dua unit gawai dan satu tasbih. Khusus gawai kondisi terakhir sudah tidak berfungsi karena diduga rusak terendam air. (D)
