Headline9.com, PARINGIN – Pemerintah Kabupaten Balangan terima kunjungan kerja dari Dewan Perwakiln Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang, Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Priwisata serta jajaran , di Aula Benteng Tundakan, Selasa (07/06/2022).
Kunjungan kerja ini dalam rangka menjejaki peraturan daerah terkait dengan pemberian pengharagaan kepada tokoh-tokoh masyarakat, tokoh agama serta tokoh pemuda.
Wakil Ketua DPRD kota Bontang, Agus Haris menyampaikan daerah yang awalnya pihaknya tuju, hingga dipilih lah Kabupaten Balangan, karena bisa melalui lintas darat dan di Balangan sudah memiliki peraturan daerahnya.
“Sekian banyak daerah yang semula kami tuju kami pilih Kabupaten Balangan ini, karena kami melihat yang pertama bisa kami lalui lewat darat kami melihat Perdanya sudah ada dan peraturan Bupatinya,” ujar Agus Haris.
Lebih lanjut ujarnya, kunjungannya juga sekaligus mencari referensi karena Kota Bontang juga berdiri atas perjuangan dan dukungan pemuda, sama halnya seperti Kabupaten yang kerap disapa Bumi Sanggam tersebut.
“Itulah kami datang kesini untuk meminta atau belajar meminta dokumen itu yang kami butuhkan, alhamdulilah kami di terima secara langsung oleh asisten 1 dan kami di jamu diberikan pengarahan dan ditunjukan dasarnya serta di ceritakan histori Kabupaten Balangan ini atas perjuangan kawan disini,” tambahnya.
Sementara, Asisten 1 Setda Balangan Rudiansyah Sofyan mengucapkan rasa syukurnya atas kunjungan Kerja DPRD Kota Bontang berserta rombongan ke Bumi Sanggam ini.
“Dari Kabupaten Balangan merasa bersyukur saudari kita dari kota bontang mau berhadir kesini sebagai Refresiensi dalam rangka pemberian penghargaan terhadap tokoh masyarakat, yang pada intinya kami saling sering dan mengisi tentang bagaimana bentuk wujud kepedulian kita terhadap pejuang-pejuang yang mendirikan Kabupaten Balangan,“ ucapnya Asisten 1.
Rudiansyah mengatakan, dari hasil diskusi tadi tinggal menindak lanjuti agar hal-hal yang tidak melanggar aturan ini tidak di temui.
Terakhir, dirinya berharap dengan adanya kunjungan kerja kali ini bisa menjadi media untuk saling bertukar pengalaman dan pengetahuan, sehingga bisa menjadi contoh dan selanjutnya dapat menjadi suatu rumusan, yang akhirnya dapat dikembangkan dalam rencana pembangunan di daerah masing-masing. (Ald)