Search
Close this search box.
  1. Home
  2. »
  3. Dprd Kota Banjarbaru
  4. »
  5. Komisi II DPRD Banjarbaru Sidak Titik Parkir Berpotensi Tingkatkan PAD

Komisi II DPRD Banjarbaru Sidak Titik Parkir Berpotensi Tingkatkan PAD

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Print
Reddit

Headline9.com, BANJARBARU – Komisi II DPRD Kota Banjarbaru target beberapa titik parkir di kota setempat untuk dapat menggonjot Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Saat memantau dan sidak titik-titik parkir yang berpotensi dapat meningkatkan PAD tersebut Komisi II DPRD Banjarbaru didampingi Satpol PP dan Dinas Perhubungan setempat.

Sidak dimulai tepian jalan di kawasan Lapangan dr Murdjani Banjarbaru, Taman Van Der Pijl hingga Simpang Empat Banjarbaru.

Ketua Komisi II DPRD Banjarbaru, Gusti Rizky Sukma Iskandar Putera mengatakan, sidak ini bertujuan menggali potensi pajak asli daerah (PAD) melalui retribusi parkir.

“Setelah kita telusuri juga ada beberapa titik parkir yang potensial. Tapi belum ada izinnya,” ujarnya kepada Banjarbaruklik.com.

BACA JUGA :  Ketua DPRD bersama Wali Kota Banjarbaru Hadiri Penyerahan LHP Keuangan 2022

Melihat adanya potensi peningkatan retribusi parkir, Komisi II DPRD Banjarbaru turut mendorong agar kiranya disegerakannya kontrak pengelola parkir dengan UPT Parkir Dishub Banjarbaru. Hal itu dilakukan agar menghindari kebocoran dalam hal retribusi parkir.

Wakil Ketua Komisi II DPRD Banjarbaru, Syamsuri menambahkan, kedepan, retribusi akan dikelola pihak ketiga melalui proses lelang.

Namun sebelum itu diterapkan, 51 pengelola parkir di Banjarbaru bakal dipanggil terlebih dahulu. Nanti akan ada negosiasi ulang antara kedua belah piha antara UPT Parkir dan pengelola parkir.

Selain itu, pembentukan Pansus mengenai parkir juga telah dicanangkan Komisi II. Pihaknya akan rapat internal, sehingga ada regulasi yang bisa dilahirkan.

BACA JUGA :  Fadliansyah : Kunci Terwujudkan Banjarbaru Juara Adalah Kebesamaan

“Akan kita berikan izin. Tapi harapan dari Komisi II kita dapat melihat pembanding mengenai pendapat mereka (pengelola parkir) baik per malam maupun per bulan,” terangnya.

“Kita yakin peningkatan PAD 200 hingga 300 persen dari parkir ini,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala UPT Parkir Adi Royan Pratama memastikan akan memanggil 51 pengelola parkir yang ada di Banjarbaru.

Diakhir, Adi memastikan dalam hal pengelolaan parkir di Banjarbaru akan disesuaikan dengan petunjuk dari Kementerian Hubungan.

“Baik dari segi luasan parkir maupun durasi parkirnya,” tuntasnya.

Baca Juga