Headline9.com, BATULICIN – Bupati Tanah Bumbu (Tanbu) HM. Zairullah Azhar menghadiri kongres Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Kalimantan Selatan (Kalsel) yang berlangsung Jum’ at (15/9) di Gedung Mahligai Bersujud Kecamatan Simpang Empat Tanbu.
Turut hadir jajaran Pemerintah Kabupaten Tanbu serta pihak Polres Tanbu maupun sejumlah anggota DPRD Tanbu.
Dilaporkan ketua Pelaksana BEM sekaligus Ketua Kordinator Daerah 2, Arif Padilah, bahwa kegiatan ini diikuti 50 mahasiswa dan mahasiswi diberbagi universitas di Kalimantan Selatan.
Tujuan dari kongres ini yakni untuk mengikat tali silaturahmi dan memperkuat gerakan mahasiswa se-kalimantan Selatan serta diharapkan memberi dampak positif.
Menurutnya, Pemuda atau mahasiswa saat ini berperan penting terhadap penopang bangsa, dengan demikian pelaksanaan kongres ini bisa memberikan eksistensi dan terbentuk sebuah jati diri mahasiswa.
“Melalui kongres inilah diharapkan pula para mahasiswa tumbuh rasa kecintaan terhadap organisasi dan bisa menimbulkan anak muda yang berbobot, berbakat dan secara efesien bisa bersaing di kalangan nasional bahkan internasional,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu Zairullah sangat mengapresiasi atas diselenggarakan kongres BEM se- Kalsel ini.
Menurutnya, acara ini adalah kegiatan yang strategis dan luar biasa dalam konteks potensi bangsa khususnya di Kalsel.
“Seharusnya saya hari ini sudah ke Surabaya tapi kerena menyayangi para mahasiswa, maka waktu keberangkatan diundur, itu adalah bentuk apresiasi saya dan bentuk support, sehingga kita bisa bersilaturahmi dan berkomunikasi,” ujarnya.
Kenapa demikian, Zairullah yakin bahwa, ditangan mahasiswalah penerus masa depan, itulah komitmen yang harus dibangun.
Kerena komitmen itu pula, saat ini Bupati telah berjuang ke pemerintah pusat, demi memfasilitasi wadah pengembangan anak muda ataupun mahasiswa yang sudah menyelesaikan kuliahnya.
“Kini kita sedang berjuang demi perkembangan anak muda, dan Alhamdulillah di kalsel sedang kita bangun Balai latihan kerja atau BLK bertarap tingkat internasional,” paparnya.
Di BLK itu sendiri ungkapnya, akan ada sebuah kelanjutan proses pendidikan yang sudah didapatkan di Kampus, agar kemudian pesertanya semakin mendapatkan banyak keterampilan untuk menghadapi dan meraih masa depan.
“Disana akan ada pelatihan teknis dan ada juga bahasa kemudian ada komputer dan beberapa bentuk latihan yang menunjang keahlian lainnya,” tutupnya. (MHL)