HEADLINE9.COM, MARTAPURA – Jemaah yang mengikuti Haul ke-14 Abah Guru Sekumpul, KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani terus bertambah. Tak ayal, Martapura kesulitan menampung jutaan jemaah tersebut, terutama akses jalan yang memadai. Macet menjadi pemandangan bias setiap balik dari haul.
Ketua DPRD Banjar H Rusli berharap, Pemeritah Kabupaten Banjar harus segera membuat jalan alternatif untuk jemaah. Perlu dibuka lagi kawasan yang baru untuk membuat jalan yang layak untuk jemaah datang ke Sekumpul. ini mencegah terjadinya kepadatan lalu lintas yang sangat lama.
“Haul Abah Guru menjadi kegiatan tahunan, jemaah makin bertambah jumlahnya, sudah semestinya pemerintah Kabupaten Banjar membangun jalur alternatif seperti kabupaten lain. Semua kabupaten lain di hulu sungai telah ada jalan alternatif,” kata H Rusli.
Ia berharap, tujuan utama membangun alternatif tersebut untuk tujuan tamu yang datang dan merasa nyaman. Pemerintah Kabupaten Banjar harus bisa merealisasikan jalan penghubung yang baru. Kemudian, jalan itu jadi pemecah terjadinya kemacetan, sehingga lalu lintas cepat terurai. Asalkan mau, ia yakin semua bisa dilaksanakan.
“Kita belum memiliki jalur alternatife, kami siap duduk bersama dengan eksekutif dan provinsi. Karena setiap tahun haul Abah Guru ini macetnya luar biasa. Kita tidak boleh diam,” pungkasnya.
