HEADLINE9.COM,MARTAPURA – Perlombaan Balap Jukung Tradisional masih digemari oleh Masyarakat Kabupaten Banjar. Hal itu terlihat saat perlombaan Balap Jukung Tradisional digelar oleh Masyarakat Sungai Rangas Tengah, Kecamatan Martapura Barat, Kabupaten Banjar. Antusias warga Sungai Rangas Tengah dan sekitarnya terlihat memenuhi pinggiran sungai Martapura di desa tersebut untuk menyaksikan lomba jukung tradisional yang memperebutkan piala Wakil Bupati Banjar, H Saidi Mansyur pada Minggu (17/03) sore. Lomba Balap Jukung Tradisional itu diikuti sedikitnya 77 tim, tidak hanya di Kabupaten Banjar tetapi juga dari Kabupaten Barito Kuala.
Para pemenang didominasi tim jukung Intan Karya Mandiri (IKM) yang menurunkan 11 tim berasal dari Desa Keliling Benteng Ulu, Sungai Rangas, Sungair Rangas Ulu.
Diketahui Para atlit jukung IKM sebelum bertanding berlatih selama satu bulan dan menyiapkan jukung tidak kurang dua bulan, tergantung kesiapan bahan.
Pembina atlit jukung IKM di Sungairangas, Masrani mengatakan, pihaknya bersyukur atas prestasi yang diraih oleh tim IKM dan atas dukungan penuh dari IKM dan berkontribusi mengharumkan nama desa Sungai Rangas meski belum berhasil meraih juara 1.
“Ada 11 tim dan mudah-mudahan tahun-tahun mendatang kembali meraih prestasi di lomba jukung tradisional piala Wakil Bupati Banjar,” ucap pria yang juga menjabat Pambakal Sungairangas.
Sementara Camat Martapura Barat Sumardi mengatakan, lomba jukung tradisional di Desa Sungai Rangas ini mampu menarik wisatawan jika dikemas sedemikian rupa. Pihaknya pun siap mendukung seratus persen untuk mengembangkan lomba jukung tradisional menjadi event bergengsi di Kabupaten Banjar.
“Bahkan sebelum menggelar kegiatan tersebut, warga desa bersama-sama gotongroyong membersihkan sungai. Sangat bagus untuk dikembangkan menjadi event parisiwata, karena tentunya ini akan meningkatkan perekonomian warga,” katanya.
Dia menambahkan, sebagai pihak kecamatan maka siap bekerjasama dengan instansi terkait seperti dinas kebudayaan dan pariwisata, dinas perhubungan Kabupaten Banjar serta pihak-pihak lainnya.
“tidak hanya saat ada lomba, tapi wisatawan juga hadir setiap hari kesini utnuk menyaksikan atlit jukung berlatih. Jadi sangat rami dan perekonomian masyarakat pun jadi meningkat,”Tutupnya
Penulis : Muhammad Sairi
Editor : MA Syafi’i
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.