Headline9.com, BANJARBARU – Setelah diumumkan di puncak Hari Jadi kota Banjarbaru ke-25, Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu(DPMPTSP) Kota Banjarbaru adakan syukuran atas peluncuran MPP Digital yang dihadiri oleh Wali Kota Banjarbaru, H. M. Aditya Mufti Ariffin pada Rabu (24/04/24)
Kegiatan syukuran ini juga dirangkai dengan penandatanganan MoU oleh PT. Mandiri Taspen dan Komitmen Kerjasama oleh Kecamatan se-kota Banjarbaru. Dengan bertambahnya kerjasama tersebut maka Layanan di Mal Pelayanan Publik(MPP) pun semakin lengkap dengan hadirnya dua jenis layanan tambahan tersebut.
Aditya Mufti Ariffin sampaikan bahwa pelayanan tak boleh berpuas diri, harus selalu tumbuh dan berkembang.
Inovasi, kreatifitas, dan kemudahan akses harus menjadi fokus utama dalam peningkatan kualitas layanan.
Ia pun bersyukur layanan-layanan tersebut sudah dapat diakses melalui layar handphone masyarakat dengan diluncurkannya MPP Digital ini.
Perekonomian kota Banjarbaru terus tumbuh, dapat dilihat dari nilai investasi hingga realisasinya yang berkembang.
Aditya menyampaikan, di tahun 2023 ekonomi Banjarbaru tumbuh sebesar 6,9% yang lebih tinggi dari rata-rata Kota Kabupaten se-Indonesia.
“dasar awal masuknya investasi ke kota Banjarbaru adalah kemudahan akses layanan dan perizinan oleh investor maupun pelaku usaha,” tambah Aditya.
Ia pun mengajak seluruh SKPD untuk bahu membahu untuk meningkatkan kualitas layanan kota Banjarbaru.
Sehingga masyarakat cukup datang ke Mal Pelayanan Publik maupun mengakses MPP Digital, telah dapat mengakses seluruh layanan publik di Kota Banjarbaru.
Kemudian kepala DPMPTSP Bambang Supriyatno sampaikan telah masuk sekitar 539 permohonan dan 431 perizinan yang diakses melalui MPP Digital.
Sehingga menurut data dari KemenpanRB, MPP Digital Banjarbaru menjadi 10 besar paling aktif di bulan April ini.
Bambang juga mengajak SKPD-SKPD kota Banjarbaru untuk membuka tenant layanan di MPP ini.
Ia membuka pintu kerjasama dan kolaborasi sebesar-besarnya, yang tentu manfaatnya akan dirasakan oleh warga Kota Banjarbaru.
Bambang sampaikan diproyeksikan ada 15 tenant layanan baru di MPP, mulai dari perbankan hingga layanan publik lainnya.
