Headline9.com – Di tengah gemuruh percakapan warga Banjarbaru, muncul nama yang kian hari kian menjadi buah bibir di setiap sudut kota: Hj Erna Lisa Halaby. Wanita kelahiran Banjarmasin, 11 September 1979 ini, telah lama berkiprah sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Banjarbaru, khususnya di bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra).
Namun, pada tanggal 10 Juni 2024, Lisa Halaby mengambil langkah berani dengan mengundurkan diri dari posisinya sebagai ASN. Putri kesembilan dari pasangan Abdul Aziz Halaby dan Jawiyah ini memilih untuk mengejar aspirasi yang lebih besar: maju sebagai calon Wali Kota Banjarbaru dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024.
Lisa Halaby, yang memiliki darah campuran suku Banjar dan Timur Tengah, telah menempuh pendidikan di berbagai lembaga pendidikan lokal, mulai dari SD Teluk Dalam Banjarmasin hingga menyelesaikan studi S1 di STIPAN jurusan Manajemen pada tahun 2010. Pengalaman dan pengetahuannya tentang pemerintahan tidak perlu diragukan lagi, meski jabatan tertinggi yang pernah dipegangnya hanyalah sebagai Kepala Sub Bagian.
Karirnya di Pemerintah Kota Banjarbaru dimulai sejak masa kepemimpinan Wali Kota Rudy Resnawan pada tahun 2000. Dengan dedikasi dan kerja keras, pada tahun 2007 ia berhasil menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan setahun kemudian menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Lisa Halaby dikenal karena kepeduliannya terhadap pendidikan, agama, dan kegiatan sosial kemasyarakatan. Pada tahun 2016, bersama keluarganya, ia mendirikan Yayasan Abdul Azis Halaby yang fokus pada bidang-bidang tersebut dan menjabat sebagai pengawas di yayasan ini.
Selain itu, ia juga mendirikan dan memimpin Majelis Taklim Halaby. Melalui Yayasan Abdul Azis Halaby, ia memberikan perhatian khusus pada Taman Pendidikan Quran dengan santri dan santriwati yang jumlahnya mencapai sekitar 570 orang, dengan biaya SPP gratis.
Kepeduliannya terhadap pendidikan juga terlihat dari pendirian Sekolah Umum SD Al Halaby Islamic School pada tahun 2023 yang kini telah memiliki 100 siswa. Meski masih dalam proses pembangunan tambahan gedung, sekolah ini telah menarik minat banyak masyarakat yang ingin menyekolahkan anak-anak mereka di sana.
Dengan semangat yang membara untuk melayani masyarakat lebih luas lagi, Lisa Halaby bercerita tentang visi masa depannya untuk Kota Banjarbaru. Keputusannya untuk mundur dari ASN dan bercita-cita menjadi Wali Kota merupakan wujud nyata dari keinginannya untuk memberikan kontribusi yang lebih signifikan bagi kemajuan kota tercinta.
“Saya ingin berbuat lebih banyak bagi Banjarbaru; semoga ke depannya Banjarbaru akan menjadi lebih baik,” ucapnya dengan penuh keyakinan.
