1. Home
  2. »
  3. Featured
  4. »
  5. Korem Kaltara Dipimpin Seorang Jenderal

Korem Kaltara Dipimpin Seorang Jenderal

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Print
Reddit

MARTAPURA – Mempercepat pembangunan Makorem Kaltara, Panglima Kodam VI/Mulawarman Mayor Jenderal TNI Subiyanto melakukan pengecekan langsung ke kantor sementara Makorem Kaltara bertempat di tenis indoor Jalan Nuri, Kelurahan Tanjung Selor Hulu, Kecamatan Tanjung Selor, Kabupaten. Bulungan, Kamis (19/9/2019).

Pada kunjungannya tersebut langsung meninjau bangunan gedung tennis Indoor Tanjung Selor dan kantor Dinas Pertambangan Kabupaten Bulungan sebagai alternatif kedua kantor sementara Makorem Kaltara. Tampak juga kehadiran Bupati Bulungan Sudjati dan Sekprov Kaltara Suriansyah, Dandim 0903/Tsr Letkol Inf Aswin Kartawijaya dalam rombongan tersebut.

“Sengaja saya datang ke sini, karena sudah ada keputusan presiden. Seminggu yang lalu sudah ada tanda tangannya agar di Kaltara harus ada korem perbatasan,” ungkap Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Subiyanto.

BACA JUGA :  Ketinggian Air Waduk Riam Kanan Sudah Mencapai 56,86 Meter.

Nantinya Makorem ini akan ditempati 300 personel yang berasal dari Kodam VI Mulawarman. Pendirian Makorem ini sendiri dikhususkan untuk daerah perbatasan, sehingga dirinya berharap untuk wilayah teritorial dan pertahanan terjaga, Jadi di Makorem Kaltara ini akan dipimpin oleh seorang jenderal bintang satu.

“Kapan berkantornya, saya mengecek kesiapan gedungnya. Mungkin akhir tahun sudah di sini,” jelasnya.

Pangdam mengatakan untuk pembangunan Makorem Kaltara akan dimulai tahun 2020. Lokasinya di Jalan Semangka dengan luas lahan 2,7 hektar dan luas bangunan kantornya seluar 2.100 meter persegi yang akan dibangun sebanyak 3 lantai. Anggarannya nanti dari Mabes TNI, pembangunannya bertahap, Untuk perumahan anggota yang berada di lokasi pembangunan mako itu akan ditertibkan. Kita carikan di lokasi lain.

BACA JUGA :  Prioritas Hujan PAD, LPSB Tetap Sumbang Pemasukan untuk Daerah

Mengenai nama, masyarakat setempat sempat menanyakan hal tersebut. Disepakati menggunakan nama Maharajalilla, pihaknya mengikuti kearifan lokal. Penggunaan nama raja tersebut karena melihat sejarah cukup baik di waktu lampau. Yang diajukan ke saya adalah Maharajalilla, sebutnya.

Untuk penomoran Makorem-nya belum ada, karena Korem 091 ASN di Samarinda. Maka rencananya, dia akan mengajukan nomor 092 untuk Makorem Kaltara. Keputusannya ada di pimpinan Angkatan Darat.

Dari hasil pengecekan tersebut, Panglima Kodam VI Mulawarman Mayor Jendral TNI Subiyanto memutuskan Gedung Indor Tennis sebagai Kantor Makorem sementara Kaltara dikarenakan gedung tersebut memiliki ukuran yang cukup luas.

Baca Juga